Febrianawati, Eka Putri and Liliani, Else (2019) Representasi Ideologi Patriarki dalam Novel-Novel Okky Madasari. S2 thesis, Program Pascasarjana.
|
Text
COVER.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (324kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (962kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (89kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (242kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (509kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud, reproduksi, dan makna ideologi patriarki yang terdapat dalam novel-novel Okky Madasari. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah novel-novel Okky Madasari, yaitu novel Entrok (2010), 86 (2011), dan Maryam (2012) yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama di Jakarta, sedangkan objek penelitiannya adalah teks atau wacana yang mengandung representasi ideologi patriarki. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik baca, simak dan catat (BSC). Pada penelitian ini instrument yang digunakan adalah human intrument. Validitas pada penelitian ini adalah validitas semantis, sedangkan, jenis reliabilitas data pada penelitian ini adalah intrarater. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan prosedur interpretasi dengan analisis isi. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah terdapat masalah sosial yang berakar pada penyebab yang sama, yaitu langgengnya budaya patriarki dalam masyarakat. Ketidaksetaraan antara peran laki-laki dan perempuan, secara struktural telah menyebabkan setiap individu dalam masyarakat tidak memiliki akses yang sama. Ideologi gender tersebut dengan jelas menggambarkan perempuan sebagai pihak yang pasif dan inferior, sedangkan laki-laki adalah tokoh yang aktif dan superior. Eksistensi perempuan dalam dunia laki-laki lebih diidentikkan pada wilayah domestik, sehingga perempuan mengalami diskriminasi perasaan, keinginan, dan bahkan perempuan dapat kehilangan jati diri mereka. Ideologi patriarki ini ditemukan dalam berbagai ruang lingkup masyarakat, seperti ekonomi, pendidikan, dan politik yang memicu pembelengguan kebebasan perempuan dan pelanggaran hak-hak yang seharusnya menjadi milik seorang perempuan, bahkan terdapat pembuktian bahwa payung hukum di Indonesia pada kenyataannya belum mampu mengakomodasi berbagai permasalahan sosial yang sudah membudaya. Dalam reproduksi patriarki, perempuan direpresentasikan sebagai makhluk yang patuh, tunduk, dan tidak berdaya dengan berdasarkan pada aspek historis dan budaya yang menempatkan perempuan sebagai pihak yang ditundukkan melalui hubungan kekuasaan bersifat patriarkat, baik secara individual maupun kelompok yang mengarah pada peraturan negara. Kata Kunci: Representasi, Ideologi, Patriarki, dan Novel
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Subjects: | Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia Pasca Sarjana |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
| Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
| Date Deposited: | 29 Aug 2019 07:55 |
| Last Modified: | 30 Sep 2019 04:43 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/65553 |
Actions (login required)
 |
View Item |