Pengembangan Model Evaluasi Program Pemberdayaan Pesantren.

Chakim, Abdulloh and Suranto, Suranto (2025) Pengembangan Model Evaluasi Program Pemberdayaan Pesantren. S3 thesis, Sekolah Pascasarjana.

[img] Text
disertasi_abdulloh chakim_18701261019.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji model evaluasi program pemberdayaan pesantren. Model ini mengintegrasikan lima komponen evaluasi utama—inputs, proses, output, outcome, dan impact—ke dalam sistem digital berbasis Learning Management System (LMS). Tujuan utama penelitian ini adalah: (1) mengembangkan model evaluasi program pemberdayaan pesantren yang mampu mengukur keberhasilan dan dampak program pada masing-masing komponen, yaitu input, proses/kegiatan, output, outcome, dan impaknya; (2) menguji keefektifan model evaluasi program pemberdayaan pesantren dalam mengukur keberhasilan dan dampak program secara komprehensif; (3) menguji kepraktisan model evaluasi program pemberdayaan pesantren dalam implementasi di berbagai konteks dan program pemberdayaan. Peneltian ini menggunakan pendekatan explanatory sequential mixed methods dan desain pengembangan model ADDIE, penelitian ini diawali dengan uji validitas dan reliabilitas instrumen secara kuantitatif terhadap 73 santri peserta program, kemudian dilanjutkan dengan eksplorasi kualitatif melalui wawancara dan observasi di pesantren Annur 1 Bululawang Kabupaten Malang Jawa Timur. Hasil analisis validitas dari validasi expert menunjkkan indeks Aiken’s V untuk dimensi input, proses, output, outcome dan impact adalah tinggi (> 0.9) sementara hasil reliabilitas menunjukan semua dimensi dalam model memiliki koefisien reliabilitas yang tinggi ( >0.8). Analisis data hasil pertanyaan terbuka dilakukan secara tematik Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penelitian ini menghasilkan model evaluasi program pemberdayaan pesantren yang komprehensif bernama HAEM (Holistic Adaptive Evaluation Model) dengan lima komponen evaluasi: input, proses, output, outcome, dan impact; (2) Model HAEM terbukti efektif mengevaluasi program secara holistik, memadukan evaluasi formatif dan sumatif, serta mendukung pengambilan keputusan berbasis data; (3) Model ini juga praktis diimplementasikan melalui platform LMS secara efisien dan partisipatif, meskipun masih menghadapi tantangan pada pesantren dengan keterbatasan infrastruktur dan literasi digital. Penelitian ini juga menegaskan pentingnya adaptasi teknologi dan penguatan kapasitas digital dalam ekosistem pesantren sebagai syarat keberhasilan model. Implikasi dari penelitian ini memperkuat posisi pesantren sebagai agen transformasi sosial dan membuka peluang replikasi HAEM di sektor pemberdayaan lainnya.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: evaluasi pemberdayaan, HAEM, mixed methods, model evaluasi, pesantren.
Subjects: Filsafat. Psikologi. Agama > Agama
Pendidikan > Evaluasi Pendidikan
Filsafat. Psikologi. Agama > Studi Islam
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 23 Oct 2025 04:12
Last Modified: 23 Oct 2025 04:12
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/88236

Actions (login required)

View Item View Item