Melianasari, Herlini and Suparno, Suparno (2019) Pengembangan Model Pembelajaran Memahami Kebersihan Diri melalui Pretend Play Anak Usia 5-6 Tahun. S2 thesis, Program Pascasarjana.
|
Text
Cover.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
Bab I.pdf Download (269kB) | Preview |
|
|
Text
Bab II.pdf Download (865kB) | Preview |
|
|
Text
Bab III.pdf Download (436kB) | Preview |
|
|
Text
Bab IV.pdf Download (684kB) | Preview |
|
|
Text
Bab V.pdf Download (147kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis kebutuhan yang diperlukan dalam pengembangan pembelajaran memahami kebersihan diri, (2) menghasilkan model pembelajaran yang layak dalam meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri, (3) mengetahui efektifitas model pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri anak usia 5 – 6 tahun. Penelitian pengembangan ini menggunakan langkah-langkah yang dikembangkan oleh Borg & Gall. Desain yang digunakan dalam pengembangan, dikelompokkan menjadi tiga prosedur pengembangan yaitu: (a) studi pendahuluan, (b) pengembangan, dan (c) uji coba. Subjek pada penelitian pendahuluan adalah lima orang guru. Uji coba lapangan terbatas melibatkan dua orang guru dan 25 peserta, dan uji coba lapangan luas menggunakan lima orang guru dan 78 peserta didik. Pengumpulan data menggunakan angket dan pedoman observasi. Analisis data menggunakan teknik t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) untuk meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri dibutuhkan model pembelajaran yang dapat mengajak peserta didik aktif selama proses pembelajaran, (2) model pembelajaran memahami kebersihan diri melaui pretend play ditinjau dari kelayakan validasi dan uji coba masuk dalam kategori “Layak”, dan (3) model pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri dilihat dari perbedaan nilai postest antara kelas kontrol maupun eksperimen. Hasil perhitungan uji independent sampels t test menunjukkan bahwa nilai sig. (2 tailed) sebesar 0,00 (p<0,05) artinya model pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri. Sedangkan dari hasil perhitungan paired sampels t test menunjukkan bahwa sig. (2 tailed) 0,000 (p< 0,05) yang artinya Ho ditolak, maka data disimpulkan bahwa model pembelajaran melalui pretend play dapat meningkatkan kemampuan memahami kebersihan diri anak usia 5-6 tahun.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | kebersihan diri, model pembelajaran, pretend play |
| Subjects: | Pendidikan > Pra Sekolah dan Sekolah Dasar > Pendidikan Guru PAUD |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Anak Usia Dini |
| Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
| Date Deposited: | 03 Feb 2020 02:44 |
| Last Modified: | 03 Feb 2020 02:44 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/67354 |
Actions (login required)
 |
View Item |