Pengembangan Model Learning to Solve Problem dengan Pendekatan 3C (LetsPRO-3C) untuk Meningkatkan Employability Skill di Laboratorium Teknik Otomotif.

Hamid, Nuzuluddin and Soenarto, Soenarto (2023) Pengembangan Model Learning to Solve Problem dengan Pendekatan 3C (LetsPRO-3C) untuk Meningkatkan Employability Skill di Laboratorium Teknik Otomotif. S3 thesis, Program Pascasarjana.

[img] Text
disertasi-nuzuluddin-hamid-15702261005.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan model learning to solve problems dengan pendekatan 3C (concern, cause, dan correction) untuk meningkatkan hasil belajar dan employability skill: penyelesaian masalah, berpikir kritis, kolaborasi dan komunikasi mahasiswa kompetensi teknik kendaraan ringan yang valid, efektif dan praktis di laboratorium teknik otomotif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan Gall, Borg, and Gall dengan lima langkah, yaitu: 1) studi pendahuluan; 2) perancangan dan penyusunan model konseptual; 3) preliminary field testing, yakni validasi kelayakan dan kepraktisan model dan perangkat model oleh penilaian pakar, dan focus group discussion dengan para pakar, akademisi dan praktisi; 4) main field testing, yakni uji coba terbatas dan uji coba diperluas untuk menghasilkan model hipotetik; 5) operational field testing, yakni uji efektifitas. Pre-experimental design yang digunakan adalah pre-post-test design with nonequivalent groups dan one-group post-test design. Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan bahwa model pembelajaran yang dikembangkan memenuhi kriteria validitas, kelayakan, kepraktisan dan keefektifan. Peningkatan hasil belajar mahasiswa dilihat dari skor n-gain, kelas eksperimen mencapai skor 0,69 dengan kategori sedang dan kelas kontrol sebesar 0,45. Uji paired sample test (Uji-T) menunjukkan nilai signifikansi 0,00 < t tabel (0,05) atau terdapat perbedaan signifikan peningkatan hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. Problem-solving mahasiswa kelas eksperimen mengalami peningkatan, secara kelompok maupun individu berdasarkan progresivitas persentase peningkatan sebesar 50,79%; critical thinking mahasiswa mengalami peningkatan sebesar 43,70%; communication meningkat sebesar 29,35%; dan collaborating mahasiswa juga mengalami peningkatan sebesar 29,35%. Peningkatan keempat indikator employability skills tersebut juga digambarkan dari hasil uji statistik non-parametrik menggunakan metode Wilcoxon sign rank test di mana keempat kecakapan memberikan nilai signifikansi 0,00. Penerapan model ini terbukti efektif meningkatkan keempat kecakapan sekaligus, yaitu kecakapan memecahkan masalah, berpikir kritis, berkolaborasi, dan kecakapan berkomunikasi.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: Learning to solve problems, 3C, employability skills: pemecahan masalah, berpikir kritis, kolaborasi dan komunikasi.
Subjects: Pasca Sarjana
Teknik & Teknologi > Teknik Otomotif
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 17 Apr 2023 04:47
Last Modified: 17 Apr 2023 04:47
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/77558

Actions (login required)

View Item View Item