Peningkatan Kemampuan Writing Bahasa Inggris Berdasarkan Hasil Error Analysis melalui Peer Review, Self-Edit and Self-Correct pada Kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Banjarmasin

Zulhadi, Hadi (2012) Peningkatan Kemampuan Writing Bahasa Inggris Berdasarkan Hasil Error Analysis melalui Peer Review, Self-Edit and Self-Correct pada Kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Banjarmasin. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-hadi-zulhadi-10706259046.pdf
Restricted to Registered users only

Download (174MB)

Abstract

Permasalahan penelitian berkaitan dengan kesalahan morfologi dan sintaksis pada writing bahasa Inggris. Tujuan penelitian, yaitu (1) mendeskripsikan hasil error analysis yang berkaitan dengan bentuk-bentuk morfologi dan bentuk-bentuk sintaksis pada writing bahasa Inggris, dan (2) meningkatkan kemampuan writing bahasa Inggris dalam menceritakan pengalaman yang sendiri oleh peserta didik melalui peer review, self-edit and self correct. Penelitian tindakan kelas dilakukan dengan menggunakan desain penelitian Kemmis. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Banjarmasin, dari bulan Maret sampai dengan Mei 2012 pada kelas X Administrasi Perkantoran. Data dikumpulkan dari tes menulis yang berjumlah 34 peserta didik. Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif dalam dua siklus. Siklus pertama terdiri dari tiga langkah tindakan, dan siklus kedua terdiri dari dua langkah tindakan. Setiap langkah kegiatan terdiri dari perencanaan, implementasi dan observasi, dan refleksi. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan writing test dan observasi. Instrumen yang digunakan yaitu writing test dan lembar pengamatan. Data dianalisa secara deskriptif. Penelitian ini menemukan hal-hal sebagai berikut. 1) Peserta didik mempunyai motivasi yang tinggi dalam berdiskusi tentang skematik writing recount. Hal tersebut dapat dilihat pada hasil error analysis dan skor dari peserta didik pada siklus I. Penurunan angka kesalahan pada pronomina subjektif, verba 2, kata sambung diikuti gerund, kata sambung diikuti subjek dan verba 2, penggunaan tobe, dan word order. Kemampuan menulis peserta didik meningkat karena lebih dari 60% dari jumlah peserta memperoleh skor minimal 6. 2) Peserta didik mampu menulis tentang pengalaman sendiri dengan bentuk writing recount. Dalam siklus II, ditemukan penurunan angka kesalahan yang lebih baik pada pronomina subjektif, verba 2, kata sambung diikuti gerund, kata sambung diikuti subjek dan verba 2, penggunaan tobe, dan word order. Kemampuan menulis peserta didik meningkat karena lebih dari 60% dari jumlah peserta memperoleh skor minimal 6, dan mereka mampu menulis surat pribadi tentang pengalaman yang dialami sendiri kepada orang lain. Kesimpulan dari penelitian adalah error treatment melalui peer review dan self-edit and self-correct yang digunakan sebagai landasan pembelajaran writing terbukti mampu meningkatkan kemampuan writing bahasa Inggris peserta didik dan hal tersebut efektif digunakan dalam pengajaran writing.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: peer review, self-edit and self-correct, recount, morfologi, sintaksis
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Inggris
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Linguistik Terapan
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 07 May 2016 07:04
Last Modified: 01 Dec 2022 07:13
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/32423

Actions (login required)

View Item View Item