Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai dan Panjang Tungkai Dengan Kemampuan Passing Peserta Ekstrakurikuler Futsal di MAN 3 Sleman Yogyakarta

Sinaga, Cristian Pandapotan (2025) Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai dan Panjang Tungkai Dengan Kemampuan Passing Peserta Ekstrakurikuler Futsal di MAN 3 Sleman Yogyakarta. S1 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.

[img] Text
fulltext_cristian pandapotan sinaga_20601244130.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai dan panjang tungkai dengan kemampuan passing pada permainan futsal peserta ekstrakurikuler di MAN 3 Sleman Yogyakarta. Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasional dengan metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2024 di MAN 3 Sleman Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler futsal dengan jumlah sebanyak 20 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan syarat peserta yang rutin mengikuti kegiatan ekstrakurikuler futsal minimal selama satu semester dan memiliki kehadiran lebih dari 80%. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi leg dynamometer untuk mengukur kekuatan otot tungkai dengan validitas 0,924 dan reliabilitas 0,960, alat ukur panjang tungkai dengan validitas 0,876 dan reliabilitas 0,973, dan tes kemampuan passing wall passing test dengan validitas 0,916 dan reliabilitas 0,912. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan pengukuran langsung di lapangan. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif, uji normalitas, uji linieritas, dan uji hipotesis dengan bantuan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukan hasil data yang diperoleh normal dengan signifikansi < 0,05 yaitu sebesar 0,128, panjang tungkai sebesar 0,103, dan kemampuan passing sebesar 0,415. Hasil uji linier diperoleh sebesar 0,298 > 0,05 berarti data memiliki hubungan yang sesuai dengan asumsi linearitas kekuatan otot tungkai dengan kemampuan, dan panjang tungkai dengan kemampuan passing sebesar 0,957 > 0,05 berarti data memiliki hubungan yang sesuai dengan asumsi linearitas. Hasil tingkat keeratan hubungan antara X1, X2, dengan Y sebesar 0,574 atau 57,4% yang berarti derajat hubungan antara variabel kekuatan otot tungkai (X1), panjang tungkai (X2) dengan kemampuan passing (Y) yaitu termasuk kedalam kategori korelasi sedang.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Dosen Pembimbing: Saryono, M.Or.
Uncontrolled Keywords: kekuatan otot tungkai, panjang tungkai, passing
Subjects: Olahraga > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Pendidikan Olahraga > Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi (PJKR)
Depositing User: Perpustakaan FIK
Date Deposited: 24 Sep 2025 07:29
Last Modified: 24 Sep 2025 07:29
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/87510

Actions (login required)

View Item View Item