MUHAMMAD IMRON WIJAYA, MUHAMMAD IMRON WIJAYA (2017) USAHATANI KOPI ROBUSTA DI KECAMATAN CANDIROTO KABUPATEN TEMANGGUNG (Studi Kasus Desa Gunungpayung dan Desa Sidoharjo). S1 thesis, FIS.
|
Text
TAS Halaman Depan 13405241062.pdf Download (57MB) | Preview |
|
|
Text
TAS BAB I 13405241062.pdf Download (55MB) | Preview |
|
|
Text
TAS BAB III 13405241062.pdf Download (55MB) | Preview |
|
|
Text
TAS BAB V 13405241062.pdf Download (55MB) | Preview |
|
|
Text
RINGKASAN 13405241062.pdf Download (8MB) | Preview |
|
|
Text
E-Jurnal 13405241062.pdf Download (6MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Kesesuaian kondisi fisik Desa Gunungpayung dan Desa Sidoharjo terhadap syarat tumbuh tanaman Kopi Robusta, 2)Faktor non fisik yang mempengaruhi usahatani Kopi Robusta, 3) Pengelolaan usahatani Kopi Robusta, 4) Hambatan dalam usahatani Kopi Robusta, 5) Hubungan biaya produksi dengan produktivitas bersih, dan 6) perbedaan produktivitas bersih di Desa Gunungpayung dan Desa Sidoharjo. Penelitian ini merupakan penelitian populasi dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitative dengan pendekatan komparasi keruangan. Responden dalam penelitian ini adalah petani Kopi Robustadi Desa Gunungpayung dan petani Kopi Robusta di Desa Sidoharjo. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 447 kepala rumah tangga di Desa Gunungpayung dan 560 kepala rumah di tangga Desa Sidoharjo. Masing – masing populasi diambil sampel sebanyak 40 kepala rumah tangga di Desa Gunungpayung dan 50 kepala rumah tangga di Desa Sidoharjo. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan tabel frekuensi dan analisis statistik uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan, 1)Kesesuaian kondisi fisik dengan syarat tumbuh tanaman Kopi Robusta di Desa Gunungpayung dan Desa Sidoharjo memiliki tingkat kesesuaian yang beragam,2) Faktor non fisik mempengaruhi pengelolaan usahatani Kopi Robusta,3) Pengelolaan dipengaruhi oleh keadaan kondisi fisik dan faktor non fisik yang ada, 4) Hambatan fisik terbesar adalah iklim dengan persentase sebesar 60 % di Desa Gunungpayung dan 58% di Desa Sidoharjo sedangkan sebagian besar responden 57,5 % di Desa Gunungpayung dan 54% di Desa Sidoharjo mengaku tidak memiliki hambatan non fisik, 5) Biaya produksi dan produktivitas di Desa Gunungpayung tidak saling berhubungan sedangkan di Desa Sidoharjo saling berhubungan, 6) Rata-rata produktivitas di Desa Gunungpayung memiliki angka Rp11.977.400,- sedikit lebih kecil daripada Rata-rata produktivitas di Desa Sidoharjo yang mencapai Rp14.957.200,-. Kata kunci: Usahatani, Kopi Robusta,produktivitas.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Geografi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Admin Pendidikan Geografi FIS |
Date Deposited: | 27 Sep 2017 00:34 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 15:11 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/52942 |
Actions (login required)
View Item |