Nurkholis, Nurkholis (2016) Profesionalisasi Guru SMP Berprestasi di Kota Yogyakarta. S2 thesis, UNY.
Text
tesis-nurkholis-14703251026.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana profesionalisasi guru SMP berprestasi di kota Yogyakarta. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan subjek penelitian adalah guru berprestasi. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara dan studi dokumentasi serta dianalisis menggunakan teknik analisis data model interaktif Miles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pengembangan wawasan dilakukan melalui kegiatan diklat, KKG, MGMP, workshop, dan seminar. Guru berprestasi SMPN 8 membudayakan membaca dalam kehidupan sehari-hari, guru berprestasi SMPN 4 rutin menulis dan mempublikasikan hasil tulisannya di media pers dan buku-buku pendidikan, sedangkan guru berprestasi SMPN 5 rutin bertindak sebagai pemateri dalam kegiatan diklat, MGMP, workshop, dan seminar. Guru berprestasi selalu mengembangkan wawasan karena mencintai profesinya sebagai guru, termotivasi dan tanggung jawabnya. (2) Guru berprestasi terlibat dalam pengembangan kurikulum di sekolah. Penguasaan kurikulum dilakukan melalui kegiatan diklat, workshop, seminar, serta belajar secara mendiri. (3) Guru berprestasi aktif memanfaatkan teknologi informasi dalam pembelajaran dan pengembangkan diri, dengan alasan sudah menjadi tuntutan zaman. Teknologi informasi yang digunakan antara lain: komputer, media sosial, email, blog, channel Youtobe dan media online. (4) Guru berprestasi sangat termotivasi untuk mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan, mampu membagi waktu antara tugas sebagai guru dan tugas rumah tangga, etos kerja guru berprestasi tercermin dari sikap guru, disiplin dan selalu bekerja keras. (5) Komunikasi guru berprestasi dengan rekan sejawat dan organisasi terjalin secara intens. Hubungan guru berprestasi dengan rekan sejawat dan organisasi dibangun melalui kegiatan sebagai berikut: Aktif berkomunikasi dan bersosialisasi dengan rekan sejawat di sekolah dan organisasi luar sekolah, aktif dalam beberapa organisasi dan komunitas, antara lain: Ikatan Guru Indonesia (IGI), Ikatan Guru Keterampilan (IKG), komunitas penulis di majalah Sandra, MGMP, dan PGRI. (6) Guru berprestasi selalu mendapat supervisi dan pembinaan dari kepala sekolah, dengan cara mengidentifikasi kekurangan guru dalam mengajar serta memberikan pembinaan agar guru dapat melaksanakan tugasnya secara efektif dan efisien.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Profesionalisasi guru berprestasi, Guru berprestasi |
Subjects: | Pendidikan > Manajemen Pendidikan |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Manajemen Pendidikan |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 27 Jan 2017 03:11 |
Last Modified: | 16 Dec 2022 07:01 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/46522 |
Actions (login required)
View Item |