Mita, Paskareta (2015) BAHASA PLESETAN PADA KAOS OBLONG T-GERR DI KEDIRI ARTIKEL E-JOURNAL. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.
|
Text
SKRIPSI.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) bentuk dasar plesetan pada kaos oblong T-gerr, (2) cara pemlesetan bahasa plesetan pada kaos oblong T-gerr (3) bentuk hasil plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr dan (4) fungsi bahasa plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah satuan lingual yang terdiri dari kata, frasa, klausa dan kalimat yang terdapat pada kaos oblong T-gerr yang berjumlah 55 desain kaos. Objek penelitiannya berupa bentuk dasar plesetan, cara pemlesetan, bentuk hasil plesetan, dan fungsi bahasa plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr. Data diperoleh dengan teknik simak dan teknik catat. Instrumen penelitian ini menggunakan human instrument, yaitu peneliti sendiri dengan pengetahuan mengenai bentuk dasar plesetan, cara pemlesetan, bentuk hasil plesetan dan fungsi plesetan. Data dianalisis dengan metode agih dan metode padan. Metode agih digunakan untuk menganalisis bentuk dasar, cara pemlesetan dan bentuk hasil plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr, sedangkan metode padan digunakan untuk menganalisis fungsi bahasa plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr. Teknik analisis data yang dipakai, yaitu teknik bagi unsur langsung atau (BUL) dan teknik pilah unsur penentu yang meliputi: (1) referensial dan (2) pragmatis. Keabsahan data diperoleh melalui validitas dan reabilitas. Hasil penelitian terdiri dari empat hal yaitu sebagai berikut. Pertama, bentuk dasar plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr ada 5, yaitu (1) bentuk dasar berupa kata, (2) bentuk dasar plesetan berupa frasa, (3) bentuk dasar plesetan berupa kalimat, (4) bentuk dasar plesetan berupa singkatan dan (5) bentuk dasar berupa akronim. Kedua, cara pemlesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr ada 5 cara, yaitu (1) cara penggantian yang meliputi penggantian fonem dan penggantian kata, (2) cara penambahan yang meliputi penambahan fonem, penambahan kata, dan penambahan klausa, (3) cara penghilangan fonem, (4) cara pemisahan silabel dan (5) cara parafrase yang meliputi parafrase kepanjangan singkatan, parafrase kepanjangan akronim, dan parafrase kepanjangan kata. Ketiga, bentuk hasil plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr ada 4, yaitu plesetan grafis, plesetan morfologi, plesetan sintaksis dan plesetan semantik. Keempat, fungsi bahasa plesetan yang terdapat pada kaos oblong T-gerr terdiri dari empat fungsi, meliputi (1) kritik sosial, (2) kreatif, (3) humor dan (4) estetis.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | bahasa plesetan, kaos oblong |
Subjects: | Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia |
Divisions: | Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Sastra Indonesia |
Depositing User: | Admin Pendidikan Bahasa Indonesia FBS |
Date Deposited: | 09 Oct 2015 03:48 |
Last Modified: | 01 Feb 2019 00:39 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/26767 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |