Wibowo, Satriyo and Mukminan, Mukminan (2025) Pengembangan Model Pembelajaran Gendis (Geographycal Inquiry - Discovery Learning) Untuk Meningkatkan Kemampuan Spatial Thinking Mahasiswa Pendidikan IPS. S3 thesis, Sekolah Pascasarjana.
|
Text
disertasi_satriyo wibowo_18703264016.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Mahasiswa dengan berpikir spasial yang rendah akan mengalami kesulitan dalam menghadapi tantangan abad ke-21 yang didominasi oleh teknologi geospasial dan analisis data keruangan. Penelitan ini bertujuan untuk: 1) menganalisis model pembelajaran Gendis untuk meningkatkan spatial thinking mahasiswa Pendidikan IPS; 2) menguji kelayakan model pembelajaran Gendis untuk meningkatkan spatial thinking mahasiswa Pendidikan IPS, dan 3) menguji efektivitas model pembelajaran Gendis untuk meningkatkan spatial thinking mahasiswa Pendidikan IPS. Model penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam disertasi ini menggunakan model research and development dari Borg & Gall yang terdiri dari sepuluh tahapan yang disederhanakan menjadi tiga tahapan utama yaitu I terdiri dari langkah penelitian dan pengumpulan data serta perencanaan; tahap II terdiri dari langkah pengembangan draf produk, ujicoba 1, revisi produk 1, ujicoba terbatas, revisi produk operasional; dan tahap III terdiri dari langkah uji lapangan operasional ahir, revisi produk ahir, implementasi dan desiminasi. Subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan IPS angkatan 2021/2022. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, angket dan test. Analisis data menggunakan kualitatif dan kuantitatif. Validasi kelayakan model dengan expert judgment. Efektivitas model Gendis digunakan analisis Man Whitney U Test dan dan Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian menunjukan 1) spesifikasi model pembelajaran Gendis menekankan pada partisipasi, interaksi mahasiswa dalam rangka menggali fenomena interaksi manusia dengan manusia, manusia dengan alam, sehingga mampu memberikan kemampuan dalam penyelesaian masalah menggunakan pengetahuan geografi. Model Gendis terdiri delapan langkah meliputi: a) stimulus; b) Problem statement; c) Pertanyaan geografis; d) Data collection; e) Data processing; f) Analisis; g) Penarikan kesimpulan; h) Usulan tindakan berdasarkan pengetahuan geografi.; 2) model pembelajaran Gendis layak untuk diterapkan dalam pembelajaran IPS, dibuktikan dengan hasil skor validasi isi sebesar 0,81, validasi modul pembelajaran 0,81 dan validasi penilaian hasil belajar 0,93.; 3). model pembelajaran Gendis dinyatakan efektif meningkatkan spatial thinking mahasiswa IPS, dibuktikan dari hasil analisis Man Whitney U test dan Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukan nilai Asymp Sig.(2-tiled) 0,0001 < 0,05. Perhitungan tersebut menunjukan adanya perbedaan yang signifikan antara pretest dan postest, sehingga disimpulkan model Gendis efektif dalam meningkatkan spatial thinking mahasiswa IPS. Model ini dapat menjadi alternatif bagi dosen, guru, lembaga dalam pembelajaran untuk meningkatan kemampuan spasitial thinking peserta didik.
| Item Type: | Thesis (S3) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | model pembelajaran, spatial thinking, IPS, model Gendis |
| Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) Pendidikan > Pendidikan Tinggi Pendidikan > Aspek Pendidikan Ilmu Sosial > Pendidikan IPS |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Ilmu Pendidikan |
| Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
| Date Deposited: | 01 Dec 2025 07:27 |
| Last Modified: | 01 Dec 2025 07:27 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/88613 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
