Penelitian Keyakinan Tutor Bahasa Inggris tentang Kemandirian Warga Belajar: Sebuah Studi Pada Program Pendidikan Non-Formal di Provinsi Kalimantan Selatan.

Ma'wa, Jannatul and Madya, Suwarsih (2019) Penelitian Keyakinan Tutor Bahasa Inggris tentang Kemandirian Warga Belajar: Sebuah Studi Pada Program Pendidikan Non-Formal di Provinsi Kalimantan Selatan. S2 thesis, Program Pascasarjana.

	Text Cover.pdf Restricted to Registered users only Download (719kB)
	Text Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB)
	Text Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (590kB)
	Text Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB)
	Text Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Topik tentang kemandirian pemelajar sudah sangat luas didiskusikan di pembelajaran bahasa dalam 30 tahun tearakhir dengan perhatian utamanya pada penelitian yang bersifat perilaku. Kajian tentang apa yang diketahui, dirasa ataupun yang diyakini guru masih sangat sedikit. Padahal, sangat penting mengetahui apa yang diyakini guru tentang kemandirian pemelajar mengingat keyakinan merupakan prinsip yang mendasari praktik guru. Penelitian ini mengulas keyakinan guru tentang kemandirian pemelajar dengan partisipan yang terlibat merupakan tutor pada program pendidikan non-formal yang biasa dikenal dengan pendidikan kesetaraan setara SMA (Paket C). Penelitian ini bersifat deskriptif kuatitatif dengan menggunakan survey sebagai metode pengumpulan data. Data dikumpulkan melalui kuesioner dalam jaringan dan luar jaringan. Kuesioner yang digunakan merupakan adaptasi dari kuesioner Borg dan Al Busaidi yang divalidasi oleh pakar di bidangnya. Penelitian ini menerapkan sampling yang sifatnya keseluruhan dengan melibatkan 126 guru bahasa Inggris Paket C dari 2 kota dan 11 kabupaten di provinsi Kalimantan Selatan. Data dianalisa menggunakan SPSS 21 untuk melihat statistik deskriftif. Selanjutnya, data dibandingkan menggunakan Anava satu jalan untuk melihat apakah ada perbedaan yang signifikan dalam keyakinan guru berdasarkan lama mengajar dan latar belakang pendidikan. Hasil penelitian menujukkan bahwa guru bahasa Inggris Paket C mengetahui tentang kemandirian pemelajar dan memiliki keyakinan yang positif terhadap kontribusi kemandirian belajar dalam keberhasilan belajar bahasa. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa keyakinan guru tentang kemandirian pemelajar lebih cenderung pada sesuatu yang terkait dengan psikologi. Hal ini menandakan bahwa guru melihat kemandirian pemelajar sebagai sesuatu yang berkaitan dengan motivasi, kepercayaan akan kemahiran diri dan strategi belajar. Meskipun hasil penelitian menunjukkan pengetahuan guru yang cukup luas tentang kemandirian pemelajar, hasil penelitian juga mengungkapkan rasa optimis guru yang rendah terhadap kemungkinan penerapannya dalam praktik pembelajaran. Pandangan guru terhadap faktor-faktor yang terkait seperti peran guru, metode mengajar, budaya, dll. juga terungkap pada penelitian ini. Di akhir kata, peneliti menyarankan pentingnya penyelenggaraan pelatihan guru tentang praktik- praktik kemandirian pemelajar untuk mengisi kesenjangan antara keinginan dan kemungkinan penerapan kemandirian pemelajar di konteks Paket C.

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	keyakinan guru, kemandirian pemelajar, survei, psikologi, pendidikan kesetaraan.
Subjects:	Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Inggris
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User:	Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited:	15 Jun 2020 04:05
Last Modified:	10 Dec 2021 04:36
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/68261

Actions (login required)

View Item