Kesesuaian Skema Sertifikasi Kompetensi SMK LSP P1 Otomotif terhadap Kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri di Kota Semarang.

Frovihandika, Dhewa Exhordig (2019) Kesesuaian Skema Sertifikasi Kompetensi SMK LSP P1 Otomotif terhadap Kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri di Kota Semarang. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-dhewa exhordig frovihandika-16702251005.pdf
Restricted to Registered users only

Download (962kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap : (1) skema kompetensi yang dilaksanakan LSP P1 otomotif bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional; (2) standar kompetensi dan kompetensi dasar LSP P1 otomotif yang dilaksanakan di SMK berlisensi LSP P1; (3) kompetensi yang dibutuhkan oleh DUDI berdasarkan pada kompetensi yang dilaksanakan di SMK LSP P1 otomotif; (4) kompetensi yang dilaksanakan oleh SMK ber LSP P1 otomotif namun tidak dibutuhkan oleh DUDI; (5) kompetensi yang dibutuhkan oleh DUDI namun tidak dilaksanakan di SMK ber LSP P1 otomotif; dan (6) kesesuaian skema kompetensi yang ada di SMK otomotif terhadap kompetensi kerja yang dibutuhkan oleh DUDI. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan penelitian survei. Penelitian ini melibatkan 20 DUDI bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional dan 4 SMK ber LSP P1. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan DUDI dan SMK serta teknik sampling jenuh untuk menentukan ukuran sampel pada setiap kelompok (kepala bengkel, kepala mekanik). Data penelitian diperoleh melalui angket berdasarkan prosentase. Suatu kompetensi dikatakan sesuai apabila memperoleh nilai presentase ≥ 61%. Hasil penelitian menunjukkan: (1) skema kompetensi yang dilaksanakan LSP P1 otomotif bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional terbagi menjadi 13 Standar Kompetensi (SK) dan 118 Kompetensi Dasar (KD); (2) semua SMK ber lisensi LSP P1 di Kota Semarang melaksanakan semua Standar kompetensi yang disediakan oleh LSP P1; (3) semua standar kompetensi otomotif bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional yang dilaksanakan oleh SMK ber LSP P1 dibutuhkan oleh DUDI; (4) Kompetensi yang tidak dibutuhkan oleh DUDI pada SK memelihara servis dan memperbaiki engine manajemen sistem yaitu melakukan pengecekan NE sinyal, melakukan pengecekan CKP sinyal, melakukan pengoperasiann osiloskop dan melakukan pembacaan sinyal osiloskop; (5) Kompetensi yang dibutuhkan oleh DUDI namun tidak dilaksanakan di SMK yaitu pemeriksaan pompa injeksi, melakukan perbaikan actuator/ sensor-sensor, batasan emisi gas buang, melakukan pelepasan distributor, Melakukan penyambungan kutub/terminal baterai; (6) tingkat kesesuaian skema kompetensi yang ada di SMK otomotif terhadap kompetensi kerja yang dibutuhkan oleh DUDI memiliki rata-rata presentase sebesar 91%. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan penelitian survei. Penelitian ini melibatkan 20 DUDI bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional dan 4 SMK ber LSP P1. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan DUDI dan SMK serta teknik sampling jenuh untuk menentukan ukuran sampel pada setiap kelompok (kepala bengkel, kepala mekanik). Data penelitian diperoleh melalui angket berdasarkan prosentase. Suatu kompetensi dikatakan sesuai apabila memperoleh nilai presentase ≥ 61%. Hasil penelitian menunjukkan: (1) skema kompetensi yang dilaksanakan LSP P1 otomotif bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional terbagi menjadi 13 Standar Kompetensi (SK) dan 118 Kompetensi Dasar (KD); (2) semua SMK ber lisensi LSP P1 di Kota Semarang melaksanakan semua Standar kompetensi yang disediakan oleh LSP P1; (3) semua standar kompetensi otomotif bidang Engine Tune Up EFI dan Engine Tune Up konvensional yang dilaksanakan oleh SMK ber LSP P1 dibutuhkan oleh DUDI; (4) Kompetensi yang tidak dibutuhkan oleh DUDI pada SK memelihara servis dan memperbaiki engine manajemen sistem yaitu melakukan pengecekan NE sinyal, melakukan pengecekan CKP sinyal, melakukan pengoperasiann osiloskop dan melakukan pembacaan sinyal osiloskop; (5) Kompetensi yang dibutuhkan oleh DUDI namun tidak dilaksanakan di SMK yaitu pemeriksaan pompa injeksi, melakukan perbaikan actuator/ sensor-sensor, batasan emisi gas buang, melakukan pelepasan distributor, Melakukan penyambungan kutub/terminal baterai; (6) tingkat kesesuaian skema kompetensi yang ada di SMK otomotif terhadap kompetensi kerja yang dibutuhkan oleh DUDI memiliki rata-rata presentase sebesar 91%. Kata kunci : kesesuaian skema sertifikasi, LSP P1, kebutuhan dudi

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: kesesuaian skema sertifikasi, LSP P1, kebutuhan dudi
Subjects: Pasca Sarjana
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 16 Aug 2019 07:22
Last Modified: 31 May 2021 07:23
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/65292

Actions (login required)

View Item View Item