Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Mata Pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah

Sutiyono, Agus (2018) Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Mata Pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah. S3 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
disertasi-agus sutiyono-08701269003.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Pen elitian ini bertujuan: 1) mengetahui instrumen penilaian hasil belajar fikih di Madrasah Aliyah (MA), 2) mengembangk an instrumen penilaian hasil belajar fikih di Madrasah Aliyah dan 3) mengestimasi reliabilitas instrumen penilaian hasil belajar fikih di MA. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development (R & D). Subyek penelitian ini adalah siswa di tiga (3) MA yaitu MAN Cilacap, MAN Banyumas dan MAN Purbalingga. Analisis data kuantitatif untuk membuktikan validitas dan mengestimasi reliabilitas instrumen penilaian pada tahap ujicoba kelompok terbatas menggunakan uji konsistensi internal dan Cronbach’s Alpha, dengan bantuan Program Iteman. Analisis data kuantitatif untuk menguji konstruk validitas dan reliabilitas instrumen tahap ujicoba kelompok luas, sekaligus uji model pengukuran menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA) menggunakan Program LISREL 8.80. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa: 1) Instrumen penilaian hasil belajar fikih telah memenuhi syarat baik, karena memiliki validitas dan reliabilitas yang sesuai standar. Validitas isi dalam penelitian ini sudah ditelaah oleh ahli dalam bidang evaluasi, pengukuran dan ahli fikih. Sebagian besar butir memiliki indeks V aiken valid 0,7 ini membuktikan bahwa butir yang disusun sebagai instrumen penilaian fikih untuk MA pada tingkat validitas yang tinggi. Sedangkan validitas konstruk instrumen penilaian semua variabel memberikan sumbangan yang sigifikan (observable) terhadap variabel laten (Indikator) terkecuali indikator P_12, P_13, dan B_52 yang memiliki nilai koefisien jalur (loading factor) kurang dari 0,4 yaitu -0,017, -0,034, dan -0,017, selain indikator tersebut nilai loading factor di atas 0,4. Kemudian reliabiltas instrumen sebesar 0,976 ini berarti bahwa instrumen penilaian hasil belajar fikih memiliki tingkat keajegan yang tinggi. 2) Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar fikih di MA variabel observable, dengan melakukan kajian teoritis tentang materi fikih di kelas XI MA pada kurikulum 2013. Kisikisi disusun untuk menyusun instrumen, analisis kualitatif oleh ahli bidang fikih serta ahli bidang evaluasi dan pengukuran. Analisis kuantitatif berdasarkan data hasil uji coba empirik, sebagai dasar menyusun kembali instrumen setelah dilakukan revisi. Hasil uji kesesuaian model mengindikasikan model fit dengan data model yang peneliti susun. Dibuktikan dengan hasil analisis kecocokan model dengan nilai p-value lebih besar dari α, yaitu 0,08828 > 0,05 dan memiliki nilai Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) 0,071 lebih kecil dari 0,08. Nilai RMSEA antara 0,08 menyatakan model memiliki perkiraan kesalahan yang reasonable. Artikan model cocok atau data empiris identik dengan teori atau model. 3) Estimasi reliabilitas instrumen penilaian fikih di MA dari sembilan indikator dengan jumlah butir 30 sebesar 0,976. Artinya kesembilan indikator fikih memberikan ukuran yang reliabel untuk variabel laten fikih. Kata kunci: pengembangan instrumen; penilaian; fikih.

Item Type: Thesis (S3)
Subjects: Pasca Sarjana
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 04 Dec 2018 04:03
Last Modified: 30 Apr 2021 03:24
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/61584

Actions (login required)

View Item View Item