UJI KINERJA KUAT GESER INTERFACE BETON LAMA (SUBSTRATE) DAN BETON BARU (OVERLAY) DENGAN VARIASI KUAT TEKAN SUBSTRATEUJI KINERJA KUAT GESER INTERFACE BETON LAMA (SUBSTRATE) DAN BETON BARU (OVERLAY) DENGAN VARIASI KUAT TEKAN SUBSTRATE

Aryanto, Tri (2018) UJI KINERJA KUAT GESER INTERFACE BETON LAMA (SUBSTRATE) DAN BETON BARU (OVERLAY) DENGAN VARIASI KUAT TEKAN SUBSTRATEUJI KINERJA KUAT GESER INTERFACE BETON LAMA (SUBSTRATE) DAN BETON BARU (OVERLAY) DENGAN VARIASI KUAT TEKAN SUBSTRATE. D3 thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
Laporan Tugas Akhir.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tekan masing-masing lapisan beton yang akan dibuat sambungan antara beton lama (substrate) dan beton baru (overlay) untuk mengetahui nilai kuat gesernya, dan pengaruh kuat tekan substrate terhadap kuat geser sambungan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen laboratorium. Pada penelitian ini benda uji menggunakan silinder beton dengan dimensi 150 x 300 mm dan untuk pengujian menggunakan kubus dengan imensi 200 x 200 x 200 mm. Benda uji silinder terdiri dari 4 varian yaitu: Beton normal lapis substrate (BN-S) yang teridiri dari varian 20 MPa (BN-S-20), 25 MPa (BN-S-25), 30 MPa (BN-S30) dan beton normal lapis overlay (BN-O) dengan varian 20 MPa (BN-O-20). Benda uji kubus terdiri dari 3 variasi yaitu: Sambungan lapis substrate 20 MPa dan Overlay 20 MPa (BNSO20-20), Sambungan lapis substrate 25 MPa dan Overlay 20 MPa (BNSO25-20), Sambungan lapis substrate 30 MPa dan Overlay 20 MPa (BNSO30-20). Tiap varian pada benda uji silinder dan kubus terdiri dari 3 spesimen. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan mencari harga dengan nilai rerata. Hasil penelitian ini didapatkan sebagai berikut: (1) Pada uji tekan rerata lapis substrate berurutan sebesar 18,49 MPa, 24,13 MPa, 37,73 MPa, sedangkan uji tekan pada lapis overlay sebesar 22,2 MPa. (3) Hasil uji geser pada spesimen BNSO20-20, BNSO25-20, dan BNSO30-20 berurutan sebesar 0,1058 MPa, 0,3855 MPa, 0,2700 MPa. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan perbedaan nilai kuat geser sambungan beton lama dan beton baru antara lain: (1) Perbedaan kuat tekan pada beton lama (substrate), dan (2) Faktor air semen.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: kuat geser, substrate, overlay, interface
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Sipil dan Perencanaan
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Diploma 3 (D3) > D3 Teknik Sipil
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 09 Dec 2018 08:51
Last Modified: 29 Jan 2019 03:19
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/61533

Actions (login required)

View Item View Item