Makna Simbolik Ornamen Rumah Limas dan Implementasinya pada Modul Pembelajaran Ragam Hias Mata Pelajaran Seni Budaya Untuk Siswa SMP N 1 Belitang

Vidianingrum, Suprapti (2018) Makna Simbolik Ornamen Rumah Limas dan Implementasinya pada Modul Pembelajaran Ragam Hias Mata Pelajaran Seni Budaya Untuk Siswa SMP N 1 Belitang. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-suprapti-vidianingrum-16724251004.swf

Download (33MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan makna simbolik ornamen rumah limas Palembang, (2) mendeskripsikan prosedur pengembangan materi ornamen rumah limas sebagai modul pembelajaran ragam hias berbasis seni Nusantara. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan pengembangan (R&D). Pada penelitian kualitatif obyek penelitian adalah ornamen rumah limas Palembang, sumber data penelitian diperoleh dari sumber data primer dan sekunder, teknik analisis terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan kesim¬pulan, validasi data diperoleh melalui ketekunan pengamatan dan triangulasi teknik. Pada penelitian pengembangan mengadaptasi model pengembangan dari Borg dan Gall, uji coba modul menggunakan pretest-postest control group design. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, angket, dan tes hasil belajar. Data dianalisis dengan teknik kualitatif deskriftif, kuantitatif deskriptif, uji beda dan gain score. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Makna simbolik ornamen rumah limas merupakan penggambaran kehidupan dan harapan-harapan masyarakat Palembang. Bentuk simbar melambangkan perlindungan, dan kekuatan. Bentuk bunga teratai melambangkan ketenangan. Bentuk Pucuk rebung melambangkan kerendahan hati. Bentuk bunga tanjung melambangkan keramahan. Bentuk buah srikaya melambangkan perjuangan. Bentuk Bunga melati melambangkan kesucian. Bentuk bunga mawar melambangkan keindahan. Bentuk bunga matahari melambangkan keceriaan dan kesetiaan. (2) Pengembangan materi ornamen rumah limas sebagai modul pembelajaran ragam hias berbasis seni Nusantara melalui beberapa tahapan, yaitu: a) analisis kebutuhan, b) tahap perencanaan, c) tahap pengembangan produk awal, d) uji coba, e) revisi. Hasil Uji coba terbatas menunjukkan modul dikembangkan mempunyai kriteria “Sangat baik” dari penilaian ahli materi, ahli media, guru dan siswa. Hasil uji coba luas menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan modul pembelajaran ragam hias berbasis seni nusantara rumah limas lebih tinggi dibandingkan hasil belajar siswa tanpa menggunakan modul. Dengan demikian, modul pembelajaran ragam hias berbasis seni nusantara rumah limas layak digunakan dalam pembelajaran seni budaya.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: makna simbolik, ornamen, modul pembelajaran, hasil belajar.
Subjects: Pasca Sarjana
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Seni
Date Deposited: 27 Sep 2018 01:56
Last Modified: 08 May 2019 10:14
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/60171

Actions (login required)

View Item View Item