ANALISIS MODEL SISTEM SUSPENSI SEPEDA MOTOR DENGAN METODE RUNGE-KUTTA ORDE EMPAT

Nurofi’atin, Umi and Abadi, Agus Maman (2018) ANALISIS MODEL SISTEM SUSPENSI SEPEDA MOTOR DENGAN METODE RUNGE-KUTTA ORDE EMPAT. S1 thesis, FMIPA.

[img]
Preview
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (149kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf

Download (788kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III METODELOGI PENELITIAN.pdf

Download (393kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V PENUTUP.pdf

Download (336kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (185kB) | Preview

Abstract

Sistem suspensi adalah bagian sepeda motor yang berfungsi menyerap getaran dan kejutan dari permukaan jalan sehingga meningkatkan keamanan dan kenyamanan saat berkendaraan. Sepeda motor biasanya menggunakan sistem mono shockbreaker yang dianalogikan dengan sistem satu pegas, dan double shockbreaker yang dianalogikan dengan sistem dua pegas yang disusun secara paralel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model sistem suspensi sepeda motor double shockbreaker bekerja tanpa gaya luar menggunakan sistem suspensi pasif, data yang digunakan berasal dari percobaan damper tester, kemudian model dianalisis menggunakan metode analitik dan Runge-Kutta orde empat secara numerik. Penelitian ini menggunakan data pengamatan shockbreaker yaitu data pengukuran konstanta pegas dan konstanta redaman untuk sistem suspensi pasif dengan melakukan damper tester menggunakan 4 beban yang berbeda. Proses analisis model sistem suspensi menggunakan Matlab R2013a, dengan variabel input yaitu konstanta pegas, konstanta redaman, dan massa beban. Metode analisis menggunakan metode analitik dan metode Runge-Kutta orde empat. Sedangkan output yang dihasilkan adalah konstanta 2 pegas, perubahan panjang pegas, rasio redaman, redaman optimal suspensi, dan grafik defleksi pegas terhadap waktu. Model sistem suspensi ini menggunakan solusi persamaan diferensial untuk kondisi suspensi under damped, yaitu sistem suspensi akan berisolasi beberapa saat sebelum mencapai posisi kesetimbangan. Oleh karena itu, mengakibatkan tingkat redaman sepeda motor yang terjadi belum optimal. Penelitian ini menemukan redaman optimal untuk setiap model sistem suspensi. Tingkat keakuratan metode Runge-Kutta orde empat untuk analisis model suspensi cukup tinggi dengan galat < 0,1 dan waktu analisis lebih cepat daripada metode analitik. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan metode atau variabel input lain untuk hasil analisis lebih akurat.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: sepeda motor, sistem suspensi, tingkat redaman, damper tester, metode Runge-Kutta orde empat
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Matematika > Matematika
Depositing User: Jurusan Pendidikan Matematika
Date Deposited: 09 May 2018 02:34
Last Modified: 30 Jan 2019 16:21
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/56806

Actions (login required)

View Item View Item