HUBUNGAN ORIENTASI NILAI BUDAYA DAN PENDIDIKAN YANG DIPEROLEH DENGAN JIWA WIRAUSAHA BAGI PENDUDUK DESA TERTINGGGAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Sigit Dwi, Kusrahmadi (1997) HUBUNGAN ORIENTASI NILAI BUDAYA DAN PENDIDIKAN YANG DIPEROLEH DENGAN JIWA WIRAUSAHA BAGI PENDUDUK DESA TERTINGGGAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. [Experiment/Research]

[img] Text
ABSTRAK.doc

Download (31kB)

Abstract

Penelitian ini bertujan untllk mengetahui sejauh mana hllbllngan antara orientasi nilai budaya dengan jiwa wirallsaha penduduk desa tertinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta, hubungan antara tingkat pendidikan dan jiwa wi rallsah a, hubungan orientasi nilai budaya dengan pendidikan yang diperoleh terhadap jiwa wirausaha, dan sumbangan orientasi nilai budaya serta pendidikan yang diperoleh terhadap jiwa wirausaha di desa tertinggal Daerah Istimewa Yogyakarta. Populasi penelitian adalah penduduk desa tertinggal di Daerah Istimewa YOb'Yakarta.Teknik pengambilan sampel menggunakan (jI/Ot7fa Area l)roportiol1o! Random Sampling. Peneliti telah menentukan jumlah sobyek dan jumlah desa tertinggal yakni 240 orang dari 12 desa tertinggal di Daerah Istimewa YOb'Yakarta. Metode pengumpulan data yang digllnakan dalam penelitian ini menggllnakan metode angket untuk mendapatkan data tentang orientasi nilai budaya. pendidikan yang diperoleh dan jiwa wirallsaha. Metode wawancara dan metode observasi digunakan unttJ:" melengkapi metode angket. Instrumen penelitian untllk mengungkap data or;entasi nilai budaya diambil dari instrumen angket yang disusun oleh Koentj('~aningrat (1991), sedang ji wa wirausaha diambil dari \\'isnll Giyono, 2004. .Iiwa Wiral/saha Ml1.\J'arakal lJesa 'l'eriinggga! ,Ji J)Ir. Laporan Penelitian. Yogyakareta: ,\kpar Buana Wisata, sehingga tidak perlu uji instrumen penelitian. Berdasarkan hasil pene~itian, maka dapat ditarik kesimpulan: (I) Ada hubungan positif yang signifikan antara orientasi nilai budaya dengan jl\va wirausaha bagi penduduk desa tertinggal di Daerah lstlmewa Y0b'Yakarta( rXlY = 0,937> r tahel 5% = 0,\38). (2) Ada hubungan yang signifikan antara pendidikan yang diperoleh dengan jiwa wirausaha bagi penduduk desa tertinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta ( rx2y = 0,9G1> r tahel5% = 0,138). (3) Ada hubUlJgan yang positif dan signifikan antara orientasi nilai budaya dan pendidikan yang ~iperoleh secara bersama-sama dengan jiwa wirausaha pendUGUKdesa tertinggal di Daelah lstmewa YOb'Yakarta (F reg = 1.257.78> F tahcl5%.= 19,491 (4) Ada sumbangan relatif dan efektiforiemasi nilai budaya dan pendidikan yang diperoleh terhadap jiwa wirausaha bagi penduduk desa teril1ggal di Daemh Istimewa Yogyakarta ( Prediktor XI = Orientasi nilai budaya mempunyai sumbangan relatif (SR) sebesar 0,005% dan prediktor X2 = Pendidikan yang diperoleh mempunyaJ sumbangan relatif (SR) sebesar 99.995% terhadap jiwa wirausaha dan secara total mempunyai sumbangan efekti f (SE) sebesar 9\ ,425% terhadap jiwa wirallsaha). Klinci: Orientasl nilai budaya

Item Type: Experiment/Research
Subjects: LPPM
Divisions: LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Date Deposited: 13 Sep 2012 11:33
Last Modified: 02 Oct 2019 02:16
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/5600

Actions (login required)

View Item View Item