PENGEMBANGAN MODEL PEMBINAAN JANGKA PANJANG ATLET PELATNAS BULUTANGKIS PROYEKSI SEA GAMES 2017 MALAYSIA

Sugiyanto, Sugiyanto and Ermawan, Susanto, M.Pd. and Ria, Lumintuarso and Sujarwo, M.Or (2017) PENGEMBANGAN MODEL PEMBINAAN JANGKA PANJANG ATLET PELATNAS BULUTANGKIS PROYEKSI SEA GAMES 2017 MALAYSIA. Artikel Penelitian Pengembangan Bidang Ilmu 2017.

[img]
Preview
Text
AB.pdf

Download (106kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembinaan jangka panjang atlet pelatnas bulutangkis. Aspek yang dikembangkan meliputi : (a) Kriteria masuk pelatnas; (b) Parameter fisik masuk pelatnas (c) Pembobotan parameter fisik junior master (d) Pembobotan atlet pelatnas (e) Kriteria dan parameter fisik atlet pelatnas, dan (f) project scope sistem informasi. Untuk mencapai target tersebut rancangan penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif dengan instrumen berupa Focus Group Discussion, in-depth interview, observasi non-participant, dan dokumentasi lapangan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran persepsi pelatih, pengurus, dan atlet pelatnas bulutangkis tentang pola pembinaan atlet bulutangkis. Subyek penelitian diambil secara purposive yaitu: (1) Pengurus PBSI sebagai supervisor; (2) Pelatih bulutangkis, dan (3) Atlet pelatnas bulutangkis. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan, maka informan kunci dalam penelitian ini, yaitu 3 orang pengurus PP PBSI, 4 orang pelatih, dan 2 orang atlet. Lokasi penelitian di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Bulutangkis di Cipayung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cabang bulutangkis hanya menyumbangkan 2 medali emas, yaitu pada nomor tunggal putra dan beregu putra. Nomor yang memperoleh medali emas tersebut adalah tunggal putra atas nama Jonathan Christie dan beregu putra. Sebelumnya PBSI menargetkan 3 medali emas namun hanya dua medali emas yang terealisasi. Selanjutnya hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) aspek visi, misi, dan tujuan organisasi tertulis dan dapat dijalankan secara optimal oleh organisasi; (b) aspek SDM pembinaan diisi oleh pakar profesional yang kompeten pada cabang bulutangkis; (c) aspek pendanaan sangat memadai baik dari pemerintah maupun sumber dana lain seperti sponsorship dan sokongan dari masing-masing klub bulutangkis dan masyarakat; (d) aspek penghargaan cukup baik namun ada beberapa pemikiran terkait jaminan masa tua apabila tidak menjadi atlet; (e) aspek strategi pembinaan berjalan baik dan berjenjang dari level junior sampai dengan menjadi atlet prestasi yang dibina melalui klub-klub olahraga bulutangkis; (f) aspek program latihan dan kompetisi sangat terprogram dengan dukungan pelatih profesional dan kompetisi cukup sehat dan fair dengan reward-punishment yang seimbang dan sistem promosi degradasi yang adil. Salah satu kendala menonjol dalam pembinaan bulutangkis SEA Games 2017 Malaysia ini adalah optimalisasi Iptek olahraga yang masih butuh keseriusan dari pengurus agar menjadi bagian utama proses pembinaan bulutangkis.

Item Type: Article
Additional Information: Laporan Hasil Penelitian Pengembangan Bidang Ilmu 2017
Uncontrolled Keywords: Pembinaan, Bulutangkis, SEA Games 2017 Malaysia.
Subjects: LPPM
Divisions: LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Depositing User: LPPM UNY
Date Deposited: 02 Jan 2018 02:02
Last Modified: 02 Jan 2018 02:02
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/54647

Actions (login required)

View Item View Item