PENGEMBANGAN CONVEYOR TRAINER KIT BERMONITOR UNTUK PEMBELAJARAN PRAKTIK PLC BERBASIS PROYEK, STUDENT CENTERED LEARNING DAN SCAFFOLDING DI SMK

Sukir, Drs., M. T. (2016) PENGEMBANGAN CONVEYOR TRAINER KIT BERMONITOR UNTUK PEMBELAJARAN PRAKTIK PLC BERBASIS PROYEK, STUDENT CENTERED LEARNING DAN SCAFFOLDING DI SMK. Artikel Penelitian Disertasi Doktor.

[img]
Preview
Text
PDD.pdf

Download (15kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini antara lain: (1)Mendapatkan fungsi kerja conveyor trainer kit bermonitor yang baik untuk pembelajaran praktik PLC di SMK.; (2)Mendapatkan kelayakan penggunaan conveyor trainer kit bermonitor untuk pembelajaran praktik PLC di SMK; (3)Mendapatkan kelayakan penggunaan modul pembelajaran Praktik PLC berbasis proyek, student centered learning, dan scaffolding di SMK; dan (4)Mendapatkan efektifitas penggunaan conveyor trainer kit bermonitor dan modul pembelajaran praktik berbasis proyek, student centered learning, dan scaffolding dalam pembelajaran Praktik PLC di SMK. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan model ADDIE (Branch, 2009). Langkah penelitian ini antara lain: (1)analisis kebutuhan; (2) perancangan; (3) pengembangan produk conveyor trainer kit dan modul pembelajaran praktik; (4)validasi ahli materi, ahli media, dan guru; (5) perbaikan; (6) uji coba dan evaluasi implementasi pembelajaran; dan (7) perbaikan produk akhir. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada langkah validasi ahli dan guru adalah observasi, sedangkan instrumen yang digunakan antara lain lembar observasi, alat ukur listrik berupa multimeter. Pada langkah uji coba dan evaluasi implementasi, khususnya untuk mengetahui efektifitas penggunaan conveyor trainer kit bermonitor dan modul pembelajaran Praktik PLC, maka digunakan Quasi Eksperimental Design dengan bentuk Nonequivalent Pretest-Postest Design. Pengambilan data pada langkah tersebut antara lain: observasi, dan tes. Instrumen yang digunakan dalam langkah tersebut yaitu lembar observasi, dan soal tes. Instrumeninstrumen seperti tersebut di atas sebelum digunakan perlu diuji validitas dan reliabelitasnya. Data dianalisis secara deskriptif, sedangkan data yang diperoleh dalam Quasi Eksperimental Design dengan bentuk Nonequivalent Pretest-Postest Design, dianalisis dengan menggunakan uji beda non parametrik Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)Prototipe conveyor trainer kit bermonitor yang dihasilkan sebagai media pembelajaran Praktik PLC di SMK mempunyai fungsi kerja yang sangat baik, yang ditandai dengan setiap fungsi conveyor trainer kit bermonitor dapat bekerja dengan benar dan tepat; (2)Prototipe conveyor trainer kit bermonitor yang dihasilkan mempunyai tingkat kelayakan yang sangat layak sebagai media pembelajaran Praktik PLC di SMK, yang ditandai dengan skor rata-rata validasi ahli materi, ahli media, dan guru sebesar 3,5043; (3)Modul pembelajaran Praktik PLC berbasis proyek, student centered learning, dan scaffolding yang dihasilkan mempunyai tingkat kelayakan yang sangat layak, yang ditandai dengan skor rata-rata validasi ahli materi, ahli media, dan guru sebesar 3,3933; dan (4)Penggunaan prototipe conveyor triner kit bermonitor dan modul pembelajaran praktik berbasis proyek, student centered learning, dan scaffolding dalam pembelajaran Praktik PLC ternyata efektif dalam meningkatkan capaian hasil belajar praktik siswa di SMK.

Item Type: Article
Additional Information: Laporan Hasil Penelitian Disertasi Doktor 2016
Uncontrolled Keywords: conveyor, trainer kit, monitor, PLC, proyek, student centered learning, dan scaffolding.
Subjects: LPPM
Divisions: LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Depositing User: LPPM UNY
Date Deposited: 14 Feb 2017 02:04
Last Modified: 14 Feb 2017 02:04
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/47054

Actions (login required)

View Item View Item