Pengelolaan Pembelajaran pada Sekolah Dasar Daerah Terpencil (Studi Kasus di SDN 2 Tanjung Luar Pulau Maringkik Kabupaten Lombok Timur NTB)

Saputro, Bambang Eko (2010) Pengelolaan Pembelajaran pada Sekolah Dasar Daerah Terpencil (Studi Kasus di SDN 2 Tanjung Luar Pulau Maringkik Kabupaten Lombok Timur NTB). S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-bambang-eko-saputro-07712251019.swf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan pembelajaran pada sekolah dasar daerah terpencil di SDN 2 Tanjung Luar di pulau Maringkik Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang dilihat dari segi perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek dari penelitian ini adalah para pelaksana pengelolaan pembelajaran di sekolah yaitu: kepala sekolah beserta guru. Data penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi, yang kemudian dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan teknik analisis Interaktif (model Huberman). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan pembelajaran yang ada di SDN 2 Tanjung Luar terdiri dari beberapa tahap, yaitu: (1) perencanaan pembelajaran dimulai dengan perumusan program sekolah, penyusunan RAPBS dengan baik. Perencanaan pembelajaran disusun dengan membuat silabus berdasarkan standar isi dan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran setiap kali pertemuan pembelajaran. Penyusunan silabus dan RPP dilakukan oleh setiap guru, baik guru kelas dan guru bidang studi; (2) pelaksanaan pembelajaran belum berjalan dengan baik, karena kegiatan belajar mengajar belum efektif dan tenaga pendidikan masih kurang. Faktor penghambat lainnya adalah faktor-faktor alam, seperti guru yang tidak masuk karena ombak dan angin kencang, belum lagi jika musim menangkap ikan datang, siswa cenderung membantu orang tua menangkap ikan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari; (3) pengawasan pembelajaran telah dilakukan dengan baik oleh kepala sekolah dan guru-guru terhadap pembelajaran baik di kelas maupun di luar kelas. Evaluasi hasil belajar siswa telah dilaksanakan oleh guru untuk mengetahui tingkat ketuntasan pencapaian kompetensi dasar siswa di sekolah dasar. Penilaian hasil belajar siswa dilaksanakan setiap akhir kompetensi dasar selesai, sesuai dengan beberapa indikator yang telah dibahas dengan mengacu kepada nilai kriteria ketuntasan minimum (KKM).

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: pengelolaan, pembelajaran
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Dasar
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Dasar
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 13 Dec 2016 05:45
Last Modified: 29 Jan 2019 09:00
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/44580

Actions (login required)

View Item View Item