PERBEDAAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN MODEL PEMBELAJARAN INDIVIDU BERBASIS COGNITIVE LOAD THEORY (CLT) UNTUK SISWA SMP DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

Putri, Tiara Rusnanda and Retnowati, Endah (2016) PERBEDAAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN MODEL PEMBELAJARAN INDIVIDU BERBASIS COGNITIVE LOAD THEORY (CLT) UNTUK SISWA SMP DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA. S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (151kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (731kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (43kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (130kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
SAMPUL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (606kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan keefektifan dari model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dengan pendekatan PBL dan model pembelajaran individu berbasis Cognitive Load Theory (CLT) pada siswa SMP yang ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah tingkat rendah dan tingkat tinggi. Pengujian perbedaan keefektifan tersebut ditinjau pada tiga materi melukis geometri. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Penelitian ini menggunakan instrumen yang valid dan reliabel berupa posttest sebagai alat pengumpul data untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah tingkat rendah dan tingkat tinggi. Jenis tes yang digunakan adalah tes uraian objektif. Teknik analisis data yang digunakan adalah Repeated Measured MANOVA. Teknik sampling, yaitu convenience sampling. Partisipan adalah 55 orang siswa dari dua kelas VIII di sebuah SMP Negeri di Sleman, D.I. Yogyakarta. Materi yang dipelajari selama eksperimen adalah materi baru bagi siswa. Hasil yang diperoleh adalah: (1) model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan pendekatan PBL lebih efektif secara signifikan daripada model pembelajaran individu berbasis CLT ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah tingkat rendah dan juga tingkat tinggi. Hal ini diduga karena munculnya redundancy effect selama fase pembelajaran pada model pembelajaran individu-CLT; (2) tidak ada pengaruh perbedaan materi melukis pada kemampuan pemecahan masalah tingkat rendah, sedangkan pada kemampuan pemecahan masalah tingkat tinggi , materi pembelajaran memiliki pengaruh secara signifikan khususnya materi pertama dan (3) tidak ada interaksi secara signifikan antara materi dengan model pembelajaran ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah tingkat rendah, namun sebaliknya pada kemampuan pemecahan masalah tingkat tinggi. Hal ini diduga karena terdapat pengaruh perbedaan model pembelajaran dan materi, lebih khusus pada materi yang pertama dimana model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan pendekatan PBL lebih baik. Hal ini diduga karena tingkat kompleksitas soal tes materi yang pertama cukup tinggi. Kata kunci: Cognitive Load Theory, individu, kooperatif, matematika, pemecahan masalah, redundancy effect, STAD

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Matematika > Pendidikan Matematika
Depositing User: Jurusan Pendidikan Matematika
Date Deposited: 07 Dec 2016 01:38
Last Modified: 30 Jan 2019 12:05
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/44236

Actions (login required)

View Item View Item