Evaluasi Pendidikan Karakter di SMA Berciri Islam

Rahmawati, Selly (2012) Evaluasi Pendidikan Karakter di SMA Berciri Islam. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-selly-rahmawati-10701251003.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter di SMA berciri Islam. Selain itu penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan hambatan implementasi pendidikan karakter di SMA berciri Islam. Penelitian ini adalah penelitian mix kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian terfokus pada siswa, guru, dan kepala sekolah SMA berciri Islam. SMA berciri Islam dalam penelitian ini difokuskan pada 3 SMA berciri islam yang berasal dari yayasan NU (SMA Maarif), Muhammadiyah (SMA Muhammadiyah 7), dan PIRI (SMA PIRI 2). Model evaluasi yang digunakan adalah model Provus Discrepancy. Penentuan subjek penelitian dilakukan dengan teknik purposive. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan angket. Validitas angket dilakukan dengan menggunakan validasi isi dan konstruk, sedangkan reliabilitas dengan menggunakan formula Cronbach’s Alpha. Teknik pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan: Pertama, pendidikan karakter di SMA berciri Islam telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan pedoman pelaksanaan pendidikan karakter. Hal tersebut dapat dilihat dari pelaksanaan pendidikan karakter di kelas, di luar kelas, dan pembudayaan karakternya. Pendidikan karakter dalam kegiatan belajar mengajar di dalam kelas menggunakan pendekatan kontekstual dengan strategi pembelajaran berbasis masalah dan metode siswa aktif. Guru SMA berciri Islam juga telah melakukan penanaman nilai karakter dengan mengajarkan pemahaman tentang karakter, memotivasi agar berperilaku baik. Guru juga menjadi teladan bagi siswa dalam kedisiplinan dan mematuhi aturan. Pendidikan karakter di luar kelas juga telah dilaksanakan dengan baik yang terlihat dari usaha kepala sekolah dalam melakukan sosialisasi pendidikan karakter pada guru, orang tua siswa, dan komite sekolah. Selain itu, sekolah juga melakukan penanaman nilai-nilai karakter dengan memasukkannya dalam visi, misi, tujuan, dan aturan sekolah. Pembudayaan karakter di sekolah juga telah dilaksanakan dengan baik terlihat dari pengkondisian sekolah yang mendukung pendidikan karakter, sekolah yang menanamkan nilai-nilai religius, kedisiplinan, peduli lingkungan, peduli sosial, kejujuran, dan cinta tanah air dalam setiap kegiatan sekolah, dan sekolah juga telah melakukan kegiatan-kegiatan yang mengembangkan karakter. Kedua, hambatan implementasi pendidikan karakter di SMA berciri Islam adalah karena faktor siswa (jumlah siswa yang sedikit, karakteristik dan latarbelakang siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu) dan faktor sekolah (minimnya pendanaan, lingkungan sekolah yang tidak kondusif, dan kurangnya pengetahuan sekolah dalam melakukan penilaian pendidikan karakter).

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: evaluasi, pendidikan karakter
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Menengah
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 25 Jul 2016 04:44
Last Modified: 05 Oct 2022 02:19
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/37360

Actions (login required)

View Item View Item