Pengaruh Penerapan Model Siklus Belajar 5E terhadap Pemahaman Konsep Fisika dan Sikap Siswa pada Mata Pelajaran Fisika Kelas X SMAN 1 Daha Utara Propinsi Kalimantan Selatan

Amelya, Nurel (2012) Pengaruh Penerapan Model Siklus Belajar 5E terhadap Pemahaman Konsep Fisika dan Sikap Siswa pada Mata Pelajaran Fisika Kelas X SMAN 1 Daha Utara Propinsi Kalimantan Selatan. S2 thesis, UNY.

Text tesis-nurel-amelya-10708259016.swf Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh model siklus belajar 5E terhadap pemahaman konsep fisika siswa kelas X SMAN 1 Daha Utara Propinsi Kalimantan Selatan, dan 2) pengaruh model siklus belajar 5E terhadap sikap siswa pada mata pelajaran fisika kelas X SMAN 1 Daha Utara Propinsi Kalimantan Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain Nonequivalent (pretest and posttest) Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 1 Daha Utara Propinsi Kalimantan Selatan yang berjumlah 165 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik cluster sampling. Penelitian dilakukan pada dua kelas sampel yang sudah terpilih secara acak yaitu kelas X1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X2 sebagai kelas kontrol. Kepada kelas eksperimen diberikan perlakuan dengan menerapkan model siklus belajar 5E dan kelas kontrol diberikan perlakuan dengan menerapkan model pembelajaran yang biasanya dilakukan oleh guru di kelas yaitu pembelajaran teori contoh soal (TCS). Instrumen yang digunakan untuk mengukur pemahaman konsep fisika siswa adalah soal tes kognitif dalam bentuk pilihan ganda. Sedangkan untuk mengetahui sikap siswa pada mata pelajaran fisika digunakan angket. Ujicoba instrumen dilakukan terhadap 30 siswa kelas XI IPA1 yang sudah mempelajari materi suhu dan kalor. Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan penerapan model siklus belajar terhadap pemahaman konsep fisika dan pengaruh model siklus belajar 5E terhadap sikap siswa pada mata pelajaran fisika, data dianalisis menggunakan uji independent sample t-test. Uji normalitas yang digunakan adalah uji Kolmogorov-Smirnov, sedangkan uji homogenitas menggunakan Uji Levene’s test untuk menguji homogenitas varians. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh yang signifikan penerapan model siklus belajar 5E terhadap pemahaman konsep fisika siswa pada taraf signifikansi 0,05 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 (Sig.p < ); dan 2) ada pengaruh yang signifikan penerapan model siklus belajar 5E terhadap sikap siswa pada mata pelajaran fisika pada taraf signifikansi 0,05 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 (Sig.p < ). Pemahaman konsep fisika dan sikap siswa yang diberikan pembelajaran siklus belajar 5E menunjukkan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberikan pembelajaran TCS.

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	model siklus belajar 5E, pemahaman konsep fisika, sikap siswa
Subjects:	Pendidikan > Pendidikan Menengah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Sains
Depositing User:	Users 57 not found.
Date Deposited:	16 Jul 2016 07:08
Last Modified:	29 Jan 2019 08:28
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/36547

Actions (login required)

View Item