Perbandingan Keefektifan Metode Penemuan Terbimbing dengan Metode Problem Solving dalam Peningkatan Kemampuan Berfikir Kritis dan Berfikir Logis Siswa terhadap Matematika pada Siswa SMP di Lombok Tengah (Studi Eksperimen dilakukan di SMPN 4 Praya Lombok Tengah)

Adawiyah, Rabiatul (2012) Perbandingan Keefektifan Metode Penemuan Terbimbing dengan Metode Problem Solving dalam Peningkatan Kemampuan Berfikir Kritis dan Berfikir Logis Siswa terhadap Matematika pada Siswa SMP di Lombok Tengah (Studi Eksperimen dilakukan di SMPN 4 Praya Lombok Tengah). S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-rabiatul-adawiyah-09709251001.swf

Download (31MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendekripsikan keefektifan metode Penemuan Terbimbing dan metode Problem Solving dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan kemampuan berfikir logis siswa terhadap matematika. 2) mendeksripsikan bagaimana perbandingan keefektifan metode Penemuan Terbimbing dengan metode Problem Solving dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan kemampuan berfikir logis siswa terhadap matematika. 3) mengetahui metode manakah yang lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan berfikir logis siswa terhadap matematika. Penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan Nonequivalent pretest and postest control group design. Penelitian tersebut menggunakan dua kelompok eksperimen. Populasi penelitian ini mencakup seluruh siswa kelas VII SMPN 4 Praya. Dari populasi yang ada diambil dua kelas secara acak sebagai sampel. Kelas yang diperoleh adalah kelas VII2 dan VII3. Kedua kelas sample kemudian diacak untuk menentukan perlakuan pembelajaran. Didapatkan kelas VII2 dikenai perlakuan dengan menggunakan metode Penemuan Terbimbing dan kelas VII3 dikenai perlakuan dengan menggunakan metode Problem Solving. Instrument yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah tes kemampuan berfikir kritis dan tes kemampuan berfikir logis. Untuk mengetahui keefektifan metode Penemuan Terbimbing dan metode Problem Solving, data dianalisis dengan uji proporsi pada taraf signifikansi 5% dan untuk membandingkan keefektifan metode Penemuan Terbimbing dan metode Problem Solving, data dianalisis dengan MANOVA pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) metode Penemuan Terbimbing dan metode Problem Solving tidak efektif dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan kemampuan berfikir logis siswa terhadap matematika; 2) tidak terdapat perbedaan keefektifan metode Penemuan Terbimbing dengan metode Problem Solving dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan kemampuan berfikir logis siswa terhadap matematika.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: penemuan terbimbing, problem solving, berfikir kritis, berfikir logis
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Menengah
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 24 Jun 2016 02:51
Last Modified: 29 Jan 2019 08:24
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/35371

Actions (login required)

View Item View Item