Pengembangan Model Pembelajaran IPA Berbasis 4N (Neng, Ning, Nung, Nang) Untuk Menciptakan Proses Belajar Fungsional Siswa SMP

Fuadah, Ainun (2013) Pengembangan Model Pembelajaran IPA Berbasis 4N (Neng, Ning, Nung, Nang) Untuk Menciptakan Proses Belajar Fungsional Siswa SMP. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-ainun-fuadah-09708251026.swf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan konsep 4N Ki Hajar Dewantara menjadi model pembelajaran 4N dalam pembelajaran IPA untuk menciptakan proses belajar IPA fungsional (2) mengetahui kualitas panduan model pembelajaran 4N, RPP, LKS pembelajaran IPA dan tes pilihan ganda sebagai produk yang dikembangkan, (3) mengetahui pengaruh model pembelajaran IPA berbasis 4N untuk menciptakan pembelajaran fungsional, serta (4) mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran IPA berbasis 4N. Penelitian pengembangan ini menggunakan 9 langkah model penelitian dan pengembangan (R&D) Borg & Gall tanpa melalui tahap diseminasi. Uji validitas produk dilakukan oleh 3 ahli konsep 4N, ahli materi dan ahli media, 1 guru mata pelajaran IPA, dan 2 teman sejawat. Populasi penelitian ini ialah siswa kelas VIII SMPN 3 Banguntapan. Uji lapangan tahap awal dilakukan oleh 3 orang siswa, uji lapangan utama dilakukan oleh 10 orang siswa, dan uji lapangan operasional dilakukan oleh 64 siswa yang terdiri dari dua kelas yaitu 32 siswa di kelas eksperimen menggunakan dan 32 siswa di kelas kontrol. Penilaian terhadap kelayakan penerapan produk dalam penelitian ini menggunakan lembar validasi untuk ahli konsep 4N, ahli materi dan ahli media, guru IPA dan teman sejawat. Instrumen pengumpulan data terdiri dari lembar observasi aktivitas siswa, lembar keterlaksanaan model, soal tes dan respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Konsep 4N bisa dikembangkan menjadi model pembelajaran 4N untuk pembelajaran IPA melalui proses pemaknaan filsafat 4N, mengaplikasikannya dalam konteks pembelajaran IPA lalu membuat perangkat pembelajaran IPA (2) Hasil Validasi ahli media, konsep 4N dan materi, guru IPA, teman sejawat, uji perseorangan, uji lapangan utama dan operasional menunjukkan bahwa panduan model pembelajaran 4N, RPP dan LKS IPA berbasis model pembelajaran 4N, serta instrumen tes IPA pilihan ganda adalah layak digunakan dalam proses pembelajaran IPA di SMP, (3) Model pembelajaran 4N berhasil menciptakan proses belajar IPA fungsional karena: (a) Model pembelajaran 4N berhasil meningkatkan kompetensi Ngarti siswa SMP. Nilai skor gain hasil uji T sampel independen untuk kelas eksperimen adalah 77,68 dan untuk kelas kontrol adalah 64,39. Model pembelajaran 4N juga mampu mempengaruhi kompetensi Tri Nga dengan signifikan, yakni mempengaruhi aspek Ngarti sebesar 77,8%., aspek Ngrasa sebesar 57,9%, dan aspek Nglakoni sebesar 85,8%. (b) pembelajaran IPA dengan model pembelajaran 4N mencapai ketuntasan belajar sebesar 87,5%, (c) pembelajaran IPA dengan model pembelajaran 4N menyenangkan bagi siswa dan mendapatkan respon “ baik” dari angket respon yang dibagikan. (4) Keterlaksanaan model pembelajaran 4N dalam pembelajaran IPA mendapatkan kategori “terlaksana”.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: model pembelajaran, konsep 4N (Neng-Ning-Nung-Nang), proses belajar fungsional
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Menengah
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Ilmu Pengetahuan Alam
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Sains
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 05 Apr 2016 09:40
Last Modified: 29 Jan 2019 08:08
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/30667

Actions (login required)

View Item View Item