Karakteristik Butir Soal UN Bahasa Inggris SMK di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan Tahun Akademik 2010/2011

Hanafi, Ahmad (2013) Karakteristik Butir Soal UN Bahasa Inggris SMK di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan Tahun Akademik 2010/2011. S2 thesis, UNY.

[img] Text
abstrak-ahmad-hanafi-10706259050.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9kB)

Abstract

Karakteristik butir soal dan peta kualitas pembelajaran bahasa Inggris berbasis hasil Ujian Nasional (UN) Bahasa Inggris SMK di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan Tahun Akademik (TA) 2010/2011 belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap karakteristik butir soal UN Bahasa Inggris SMK di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan TA 2010/2011. Tujuan lainnya adalah memetakan kualitas pembelajaran bahasa Inggris berbasis hasil UN di daerah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan objek analisis adalah karakteristik butir soal dan sebagai subjek adalah semua peserta di Kabupaten Tabalong berjumlah 784 orang yang merespons butir soal UN Bahasa Inggris SMK TA 2010/2011. Data dikumpulkan dengan mencermati dokumen naskah soal UN dan dokumen hasil pemindaian lembar jawaban komputer. Data yang terkumpul dianalisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif melalui telaah butir soal dan kuantitatif menerapkan classical test theory (CTT) dan item response theory (IRT). Analisis varians digunakan untuk memeta kualitas pembelajaran. Hasil analisis kualitatif terhadap butir soal UN bahasa Inggris SMK TA 2010/2011 di Kabupaten Tabalong menunjukkan karakteristik bahwa dari 50 butir soal yang ada, setiap butir mengandung aspek materi, konstruksi, dan bahasa yang secara umum dapat dinyatakan sesuai. Kelemahan aspek materi, ada 3 butir (6%) yang kurang sesuai standar kompetensi lulusan. Kelemahan aspek konstruksi, pada penggunaan gambar, grafik, tabel, diagram atau sejenisnya yang belum berfungsi dengan baik. Hasil analisis kuantitatif menerapkan CTT mendapatkan temuan dari 50 butir terdapat 20 butir (40%) yang dapat dinyatakan ”baik” berdasarkan indeks kesukaran, indeks daya pembeda, semua distraktornya berfungsi efektif, dan soal cukup reliabel. Analisis kuantitatif menerapkan IRT mendapatkan temuan bahwa dari 50 butir terdapat 27 butir (54%) cocok dengan model 3PL, karena informasinya lebih lengkap dan kesalahan bakunya lebih kecil dari model 1PL dan 2PL, meskipun sampel kurang memadai. Hasil pemetaan kualitas pembelajaran bahasa Inggris berbasis hasil UN bahasa Inggris SMK menunjukkan bahwa di Kabupaten Tabalong, SMK Tabalong paling unggul. Pada urutan berikutnya, SMKN 1 Tanjung, SMKN 1 Muara Uya, SMKN 1 Haruai, SMKN 1 Banua Lawas, dan SMK An Noor Paliat.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: UN, karakteristik butir
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Inggris
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Linguistik Terapan
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 23 Mar 2016 08:05
Last Modified: 24 Nov 2022 06:35
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/30447

Actions (login required)

View Item View Item