Mutiara, Nugraheni and Windarwati, Windarwati and Fitri, Rahmawati (2011) Potensi Kesemek (Dyospirus kaki) sebagai Minuman Fungsional yang mengandung antioksidan, dan antidiabetes dalam Pencegahan Penyakit Diabetes Mellitus. Artikel Penelitian Hibah Bersaing.
Text
Abstrak1.docx Download (12kB) |
Abstract
Penelitian hibah bersaing ini dilaksanakan selama dua (2) tahun dengan tujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat berbasis potensi buah lokal dengan pemanfaatan teknologi pengolahan pangan fungsional untuk pencegahan penyakit diabetes mellitus. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian prioritas nasional ini ditujukan untuk pencapain tujuan khusus adalah tahun pertama yaitu Pembuatan minuman fungsional kesemek memiliki komposisi gizi dan berpotensi sebagai sumber antioksidan alami, yang dianalisis secara in vitro dan tahun kedua : aplikasi minuman fungsional berbasis kesemek sebagai antioksidan dan antidiabetes yang bermanfaat bagi metabolism karbohidrat, dan lipida. Pencapaian tersebut dilakukan secara bertahap yaitu Tahun pertama : (1) Ekstraksi senyawa bioaktif buah kesemek dan penentuan total phenol dan flavonoid (2) Mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak buah kesemek secara in vitro (DPPH, dan pemucatan -karoten); (3) Mengetahui formuasi pembuatan minuman fungsional berbasis buah kesemek; (4) Mengetahui preferensi konsumen terhadap minuman fungsional berbasis buah kesemek dan (5) Mengetahui aktivitas antioksidan minuman fungsional berbasis buah kesemek secara in vitro (DPPH, dan pemucatan -karoten). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) ekstrak methanol buah kesemek mengandung phenol Kadar fenol dan flavonoid pada ekstrak metanol konsentrasi 500, 1000, 2000, dan 4000 mg berturut turut adalah 0.9920±0.01; 1.2836±0.02; 1.8329±0.01 dan 2.5402±0.05. 1.7699±0.01; 2.0080±0.01; 2.4730±0.01; 2.9972±0.02. Kadar fenol pada ekstrak etanol konsentrasi 500, 1000, 2000 dan 4000 mg berturut-turut 0.9811±0.02; 1.3434±0.01; 1.7159±0.06 dan 2.4276±0.01. Sedangkan kadar flavonoid: 1.3626±0.03; 1.6695±0.02; 2.3401±0.01 dan 2.8846±0.01. (2) Aktivitas antioksidan dengan metode DPPH ekstrak methanol dan etanol buah kesemek dengan konsentrasi 500, 1000, 2000 dan 4000 mg berturut-turut adalah 12.514±0.03; 23.250±0.03; 42.823±0.27; 48.695±0.27 dan 10.023±0.1; 15.954±0.37; 40.332±0.28; dan 46.322±0.37. Aktivitas antioksidan dengan metode pemucatan beta-karoten ekstrak methanol dan etanol buah kesemek dengan konsentrasi 500, 1000, 2000 dan 4000 mg berturut-turut adalah 9.6259±0.32; 11.305±0.28; 13.126±0.24; 17.815±0.12 dan 6.7557±0.38; 7.8757±0.23; 8.7508±0.34 dan 9.976±0.34. Terdapat korelasi positif dan signifikan antara kadar phenol dan flvaonoid dengan aktivitas antioskidan metode DPPH dan pemucatan beta-karoten. (3) Formula minuman fungsional yang disukai oleh konsumen adalah formula III baik yang menggunakan ekstrak methanol maupun etanol. (4) Aktivitas antioksidan dengan metode DPPH minuman fungsional ekstrak methanol dan etanol buah kesemek konsentrasi 750, 1500dan 3000 mg adalah 21.569±0.29; 39.969±0.15; 44.630±0.18 dan 12.350±0.25; 39.564±0.09; 42.553±0.15. Aktivitas antioksidan dengan metode beta-karoten minuman fungsional ekstrak methanol dan etanol buah kesemek konsentrasi 750, 1500dan 3000 mg adalah 10.557±0.16; 11.873±0.17; 15.992±0.20 dan 7.3866±0.04; 8.1811±0.65; 9.4425±0.06. Terdapat korelasi positif dan signifikan antara kadar phenol dan flavonoid dengan aktivitas antioskidan metode DPPH dan pemucatan beta-karoten.
Item Type: | Article |
---|---|
Additional Information: | Laporan Penelitian Hibah Bersaing 2011 |
Uncontrolled Keywords: | kesemek, minuman fungsional, antioksidan, antidiabetes |
Subjects: | LPPM |
Divisions: | LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat |
Depositing User: | LPPM UNY |
Date Deposited: | 24 Aug 2015 02:47 |
Last Modified: | 24 Aug 2015 02:47 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/25446 |
Actions (login required)
View Item |