Peningkatan Ketahanan Pangan Petani Lahan Tandus Melalui Fortifikasi Tanaman Keras dan Holtikultura Dengan Pemanfaatan Frekuensi Alamiah Belalang Kecek Sebagai Stimulator Pertumbuhan dan Peningkatan Produksi Hasil Panen

Juli Astono, - and Agus, Purwanto and Asri, Widowati (2012) Peningkatan Ketahanan Pangan Petani Lahan Tandus Melalui Fortifikasi Tanaman Keras dan Holtikultura Dengan Pemanfaatan Frekuensi Alamiah Belalang Kecek Sebagai Stimulator Pertumbuhan dan Peningkatan Produksi Hasil Panen. Artikel Penelitian Hibah Bersaing.

[img] Text
ARTIKEL ILMIAH.doc

Download (206kB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk tahun pertama adalah; (1). pembibitan tanaman keras jatimas dengan menerapkan teknik sintesis bunyi belalang kecek untuk mendapatkan frekuensi akustik bunyi untuk memaksimalkan bukaan stomata sehingga dapat meningkatkan produktivitas tanaman tersebut, (2).melakukan spesifikasi frekuensi gelombang bunyi agar benar-benar didapatkan frekuensi yang tepat dan khas untuk jenis bibit tanaman jatimas dan (3). melakukan analisis terhadap dampak aplikasi teknologi Sonic Bloom hasil rekayasa dan modifikasi, pada produktivitas dan kualitas bibit tanaman jatimas, sebagai bahan rekomen-dasi pada kebijakan perlindungan hutan jatimas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen terhadap pertumbuhan tanaman bibit jatimas di Desa Bedingin, Mlati, Sleman Yogyakarta. Input device frekuensi suara belalang kecek dianalisis dan disintesis menggunakan Fast Fourier Transform (FFT) dari teknik Digital Signal Processing (DSP). Untuk merekam dan menganalisis frekuensi akustik digunakan program Sound Forge 6.0. dan MATLAB 7.0. Sedangkan Program Origin 6.1. digunakan untuk menganalisis secara grafik data-data yang diperoleh dari pengukuran variabel fisis (morfologis) tanaman objek penelitian. Di samping itu, digunakan juga program Excel 2003 untuk menganalisa secara grafik data yang diperoleh dari pengukuran lebar bukaan stomata daun. Disamping itu juga untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang berarti dari dua rata-rata dari morfologi bibit tanaman jatimas antara yang diberikan dengan yang tidak diberikan pemaparan frekuensi alamiah belalang kecek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada frekuensi stimulator 2000 Hz, kelajuan perkembangan diameter batang, ketinggian batang, dan jumlah daun lebih “baik” kelompok kontrol dari pada kelompok perlakuan. Pada frekueansi 3000 Hz, kelajuan pertumbuhan diameter batang relatif lebih “baik” pada perlakuan mulai 60 hst. sampai dengan 70 hst., demikian pula untuk kelajuan pertumbuhan tinggi batang relatif “baik” pada kelompok perlakuan daripada kelompok kontrol untuk 60 hst. sampai 90 hst., dan pertumbuhan jumlah daun perlakuan juga lebih “baik” dari kontrol. Untuk frekuensi perlakuan sebesar 3500 Hz, kelajuan perkembangan diameter kelompok perlakuan relatif lebih “baik” dari kontrol mulai 40 hst sampai 70 hst., sedangkan kelajuan tinggi batang kelompok kontrol relatif lebih “baik” pada kelompok perlakuan, dan jumlah daun lebih “baik” pada perlakuan sampai 60 hst., pada frekuensi 4000 Hz, kelajuan perkembangan diameter lebih “baik” dari kontrol hanya pada 40 hst., sampai 55 hst., namun kelajuan tinggi batang kelompok kontrol lebih “baik” dari perlakuan, sedangkan jumlah daun kedua kelompok relatif sama. Pada frekuensi perlakuan sebesar 4500 Hz, kelajuan perkembangan diameter dan ketinggian serta jumlah daun kelompok kontrol relatif lebih “baik” dari pada perlakuan. Sedangkan pada frekuensi 5000 Hz, kelajuan perkembangan diameter batang dan jumlah daun relatif sama antara dua kelompok, dan tinggi batang kelompok kontrol relatif lebih “baik” dari perlakuan. Disamping itu hama yang muncul pada pembibitan jatimas adalah hama berwarna putih dan terbanyak pada petak dengan frekuensi 4000 Hz.

Item Type: Article
Additional Information: LAPORAN PENELITIAN HIBAH BERSAING 2012
Uncontrolled Keywords: Pembibitan tanaman jatimas, Frekuensi Alamiah Belalang kecek, Stimulator Sonic Bloom
Subjects: LPPM
Divisions: LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Depositing User: LPPM UNY
Date Deposited: 30 Jul 2015 02:25
Last Modified: 30 Jul 2015 02:25
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/24308

Actions (login required)

View Item View Item