STRATEGI PENGEMBANGAN DAERAH PESISIR PANTAI SEBAGAI OBJEK PARIWISATA DI KABUPATEN PACITAN

Mifta, Damai (2014) STRATEGI PENGEMBANGAN DAERAH PESISIR PANTAI SEBAGAI OBJEK PARIWISATA DI KABUPATEN PACITAN. S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (216kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II KAJIAN TEORI.pdf

Download (359kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Autosaved).pdf

Download (676kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V PENUTUP.pdf

Download (211kB) | Preview
[img]
Preview
Text
HAL COVER- DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (17MB) | Preview
[img]
Preview
Text
RINGKASAN SKRIPSI STRATEGI PENGEMBANGAN DAERAH PESISIR PANTAI SEBAGAI OBJEK PARIWISATA DI KABUPAT.pdf

Download (466kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan daerah pesisir pantai sebagai objek pariwisata yang diterapkan di Kabupaten Pacitan. Desain penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata di Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga, tokoh masyarakat sekitar Pantai Teleng Ria, Pantai Soge dan Pantai Klayar, Komunitas Pedagang di Pantai Teleng Ria dan mitra kerja pihak swasta pengelola pantai. Adapun instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, sedangkan teknik analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/ verifikasi. Strategi pengembangan daerah pesisir pantai sebagai objek pariwisata di Kabupaten Pacitan dimulai dengan menentukan prioritas pengembangan pantai. Berdasarkan data ada sekitar 22 pantai di Kabupaten Pacitan, namun baru 5 pantai yang dikelola oleh pemerintah daerah. Salah satunya adalah Pantai Teleng Ria yang dikelola oleh tiga pilar good governance, yaitu pemerintah, swasta dan masyarakat. Konsep ideal tersebut ternyata masih belum optimal akibat permasalahan yang timbul. Sementara itu pantai-pantai yang lain memiliki daya tarik tersendiri, namun belum dikelola dengan baik. Pengembangan daerah pesisir pantai diharapkan dapat memberikan Pendapatan Asli Daerah yang optimal, meningkatkan taraf hidup masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, namun hal tersebut belum dapat tercapai karena strategi pengembangan yang belum optimal. Kata kunci: Strategi, Pengembangan Daerah Pesisir

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Administrasi Negara
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Administrasi Publik
Depositing User: Admin Administrasi Negara FIS
Date Deposited: 08 Jul 2015 01:08
Last Modified: 30 Jan 2019 00:50
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22828

Actions (login required)

View Item View Item