Saputri, Catur Dewi (2012) PERUBAHAN SOSIAL-EKONOMI MASYARAKAT PENAMBANG PASIR PASCA ERUPSI MERAPI TAHUN 2010 DI DUSUN KOJOR, KELURAHAN BOJONG, KECAMATAN MUNGKID, KABUPATEN MAGELANG. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.
|
Text
RANGKUMAN SKRIPSI.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text
SKRIPSI.pdf Download (26MB) | Preview |
Abstract
Musibah banjir lahar dingin yang terjadi, menjadikan penduduk di Dusun Kojor untuk beberapa waktu tidak bisa mengandalkan perekonomiannya dari hasil pertanian, untuk itu banyak para warga yang seketika menjadi penambang pasir untuk memenuhi kebutuhannya. Melihat kondisi tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian skripsi dengan judul Perubahan Sosial-Ekonomi Masyarakat Penambang Pasir Pasca Erupsi Merapi Tahun 2010 di Dusun Kojor, Kelurahan Bojong, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan ataupun menggambarkan secara jelas perubahan sosial-ekonomi masyarakat penambang pasir pasca erupsi merapi yang ada di Dusun Kojor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis deskriptif. Dalam penelitian ini sumber data berasal dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan snowball sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah para penambang pasir, perangkat desa, serta masyarakat sekitar. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah terjadinya banjir lahar dingin yang menerjang Dusun Kojor ini telah mengakibatkan perubahan diberbagai aspek kehidupan terutama bagi kondisi sosial-ekonomi mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial masyarakat Dusun Kojor pada umumnya hanya mengenyam pendidikan sampai Sekolah Dasar (SD). Interaksi sosial yang ada di dalam masyarakat Kojor berjalan baik, dimana tercermin dari adanya kegiatan keorganisasian seperti, arisan, yasinan, karang taruna, serta saling tolong menolong dalam peristiwa perjalanan hidup mereka. Kekuatan mengikat norma sosial diinternalisasikan dalam berbagai macam aktivitas kehidupan sehari-hari. Kondisi ekonomi masyarakat Dusun Kojor dapat dilihat dari pendapatan rumah tangga masyarakat sekitar yang dapat dibilang cukup untuk kebutuhan sehari -hari dengan mengandalkan pertanian. Tetapi sejak terjadinya musibah tersebut telah merusak sebagian lahan pertanian warga yang ada di dekat bantaran sungai, selain itu juga mengakibatkan saluran irigasi rusak, hal tersebut tentu saja sempat mengakibatkan penurunan pendapatan warga khususnya petani. Mereka kemudian memanfaatkan lahan pasir tersebut untuk pekerjaan sampingan sebagai penambang pasir. Pekerjaan sampingan tersebut sedikit banyak telah membantu perekonomian mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kata Kunci: erupsi merapi, perubahan sosial-ekonomi
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Admin Pendidikan Sosiologi FIS |
Date Deposited: | 08 Jul 2015 01:07 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 00:49 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22787 |
Actions (login required)
View Item |