PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN PORTABLE ARTICULATION MIRROR (PAM) TERHADAP KEMAMPUAN BICARA HURUF BILABIAL ANAK TUNARUNGU DI KELAS 1-A SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I TEMPEL

Bunyanuddin, Erbi (2015) PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN PORTABLE ARTICULATION MIRROR (PAM) TERHADAP KEMAMPUAN BICARA HURUF BILABIAL ANAK TUNARUNGU DI KELAS 1-A SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I TEMPEL. S1 thesis, FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN.

[img] Text
11103241042_ERBI BUNYANUDDIN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran Portable Articulation Mirror (PAM) terhadap kemampuan bicara huruf bilabial pada anak tunarungu kelas 1-A di SLB Wiyata Dharma 1 Tempel. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Desain yang digunakan adalah One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian adalah 3 anak tunarungu kelas I-A. Data diperoleh dengan menggunakan tes, observasi dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa tes mengeluarkan suara dan panduan observasi pembentukan huruf. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan uji nonparametrik. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif yang ditampilkan dengan bentuk tabel dan grafik kemudian dilanjutkan uji nonparametrik tes Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kemampuan bicara subjek mengalami perubahan yang lebih baik setelah perlakuan dengan media Portable Articulation Mirror (PAM) dibanding sebelum perlakuan, yang dapat dilihat dari perolehan skor pre-test dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukkan penggunaan media Portable Articulation Mirror (PAM) berpengaruh terhadap kemampuan bicara huruf bilabial anak tunarungu. Pengaruh yang diberikan terhadap kemampuan bicara huruf bilabial tersebut dapat ditunjukkan dengan perubahan capaian skor rata-rata ketiga subjek saat pre-test memperoleh skor 36 dengan presentase 37,5%. Sedangkan rata-rata perolehan skor saat post-test ketiga subjek mencapai skor 58 dengan presentase 60% sehingga terdapat perubahan skor yang lebih baik sebesar 22 atau dengan presentase 22,5%. Uji nonparametrik tes Wilcoxon juga menunjukkan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak karena T hitung ≤ T tabel dengan harga T hitung 0 dan harga T tabel 0 serta taraf signifikansi yang digunakan α = 0,01.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: Admin Pendidikan Luar Biasa FIP
Date Deposited: 28 Jun 2015 21:33
Last Modified: 30 Jan 2019 00:12
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/21724

Actions (login required)

View Item View Item