IMMERSION PROGRAM SEBAGAI DASAR RANCANG BANGUN PEMBELAJARAN BERBAHASA INGGRIS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BILINGUAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Rahmi D. Andayani, M.Pd. (2008) IMMERSION PROGRAM SEBAGAI DASAR RANCANG BANGUN PEMBELAJARAN BERBAHASA INGGRIS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BILINGUAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. UNSPECIFIED.

[img]
Preview
Text
Rahmi_D._Andayani2.pdf

Download (11kB) | Preview

Abstract

Penelitian Hibah Bersaing ini terkait dengan pelaksanaan kelas bilingual di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pada tahun ke-1 (tahun 2007), fokus diarahkan pada pelaksanaan kelas bilingual di SMP N 1 Bantul, yang dijadikan sebagai pilot project di DIY oleh Depdiknas. Berdasarkan penelitian di tahun ke-1 dirancang model pembelajaran berbahasa Inggris untuk kelas bilingual di SMP. Penelitian tahun ke-2 (terakhir) ini bertujuan untuk mensosialisasikan model pembelajaran tersebut, dan mengadakan simulasi terkait dengan implementasi program bilingual, mengujicobakan model dan menyelenggarakan pelatihan, serta membuat sebuah database implementasi PBM kelas bilingual dengan berdasarkan desain English Immersion hasil revisi penelitian tahun ke-1. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, dengan objek pembelajaran berbahasa Inggris di SMP bilingual di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian di tahun ke-2 ini diawali dengan kegiatan sosialisasi dan simulasi model English Immersion Program dalam pembelajaran MIPA berbahasa Inggris, yang dihadiri oleh kepala sekolah dan guru-guru kelas MIPA bilingual di DIY, yaitu SMPN 1 Bantul, SMPN 4 Pakem, SMPN 1 Wates, SMPN 1 Karangmojo, SMPN 8 Yogyakarta dan SMPN 2 Mlati, yang merupakan sekolah tempat diadakanya uji coba model pembelajaran hasil penelitian di tahun ke-1. Penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi model pembelajaran bilingual sangat bermanfaat untuk memberikan gambaran tentang bagaimana mengimplementasikan program tersebut menuju kualitas yang lebih baik. Melalui simulasi, para kepala sekolah dan guru peserta bisa saling berbagi pengalaman, bertukar pikiran dan belajar bersama untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan mereka dalam mengatasi masalah-masalah riil yang muncul di lapangan. Kegiatan sosialisasi dan simulasi tersebut ternyata menambah kesiapan mental bagi para pesertanya, sehingga kegiatan-kegiatan serupa perlu diadakan untuk sekolah-sekolah yang sedang merintis jalan menuju sekolah bilingual. Setelah kegiatan sosialisasi dan simulasi, diadakan ujicoba model tersebut di SMPN 2 Mlati. Ujicoba-ujicoba yang dilaksanakan langsung di kelas dengan diberi masukan dan komentar serta pelatihan yang diadakan ternyata cukup efektif untuk membantu para guru yang akan mengajar di kelas-kelas bilingual. Pelatihan-pelatihan mencakup basic English, classroom English, English for math and sciences, for class management dan for motivating students. Demikian juga dengan penyiapan bahasa Inggris siswa melalui pelatihan, banyak membaca, belajar mendefinisikan dan sebagainya sangat mendukung program tersebut. Seluruh data yang terkait dengan implementasi model pembelajaran berbahasa Inggris berdasarkan desain English Immersion yang telah dikumpulkan dimasukkan dalam sebuah database berbentuk software online di www.uny.ac.id., dan diharapkan bisa diakses secara luas dan menjadi sumber informasi bagi pihak-pihak yang memerlukannya. Kata kunci: immersion program, bilingual, sosialisasi, simulasi, database FBS, 2008 (PEND. BHS INGGRIS)

Item Type: Other
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Inggris
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa Inggris > Pendidikan Bahasa Inggris
Date Deposited: 28 Jun 2012 01:31
Last Modified: 02 Oct 2019 02:15
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/1138

Actions (login required)

View Item View Item