TeacherTalk dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di Kelas X SMKM 5 RSBI Babat Lamongan, Jawa Timur.

Sa'dulah, Sa'dulah (2012) TeacherTalk dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di Kelas X SMKM 5 RSBI Babat Lamongan, Jawa Timur. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-sa'adulah-10706259045.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap penggunaan kategori teacher talk, dan penggunaan bahasa instruksional pada teacher talk dalam proses belajar-mengajar bahasa Inggris yang terjadi di kelas bahasa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif yang didukung data kuantitatif. Metode deskriptif digunakan dengan cara mengumpulkan data, menstrankrip, menyusun, mengklasifikasikan, menganalisis dan menginterpretasikannya. Subjek penelitian adalah dua guru bahasa Inggris yang mengajar di kelas X teknik komputer jaringan (TKJ) 1 dan Kelas X teknik kendaraan ringan (TKR) 1. Objek penelitian adalah penggunaan kategori teacher talk dari kedua guru ketika proses belajar-mengajar berlangsung. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara merekam perkataan verbal guru dengan bantuan instrumen penelitian berupa handy cam dan mobile phone. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan teacher talk yang dominan digunakan di kelas adalah giving information, dealing with feelings dan asking questions. Kategori giving information menempati urutan pertama dengan persentasi guru pertama (G1) menggunakan kategori ini sebesar 40.21 %, dan guru kedua (G2) sebesar 30.81 %. Kategori dealing with feelings menempati urutan kedua dengan persentasi G1 menggunakan katagori ini sebesar 17.53 % dan G2 sebesar 30.25 %. Kategori asking questions menempati nomor ketiga. Rincianya, G1menggunakan kategori ini sebesar 18.56% dan G2 sebesar 13.73%. Analisis di atas menunjukkan bahwa pada waktu proses pembelajaran, yang paling banyak dilakukan guru adalah memberi informasi. Di sisi lain, meskipun tidak seimbang dalam penggunaan kategori teacher talk, namun guru masih mencoba melakukan diskusi dan pemberian feedback melalui pertanyaan kepada peserta didik. Sementara itu, kategori teacher talk yang kurang (paling rendah) digunakan guru adalah using students’ ideas dengan presentasi G1 menggunakan sebesar 1.03 %, sebaliknya G2 tidak menggunakannya. Hal ini menggambarkan bahwa guru kurang memperhatikan kemampuan peserta didik dan kurang menghargai kemampuan mereka. Sementara itu, hasil analisis penggunaan bahasa instruksional guru adalah G1menggunakan bahasa Inggris sebesar 52.9%, dan bahasa Indonesia sebesar 47.1%. Sementara itu, G2 menggunakan bahasa Inggris sebesar 11.2% dan bahasa Indonesia 88.8%. Keterangan tersebut menunjukkan bahwa G1 lebih banyak menggunakan bahasa instruksi/pengantar bahasa inggris daripada G2.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: kategori teacher talk, proses pembelajaran, kelas bahasa
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Inggris
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Linguistik Terapan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 25 Apr 2014 00:38
Last Modified: 30 Nov 2022 04:58
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/10939

Actions (login required)

View Item View Item