Putri, Thirsia Ghea Yolanda (2023) Pengalaman dan Makna Atlet Sepak Bola Perempuan Dari Perspektif Feminis. S2 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.
|
Text
fulltext_thirsia ghea yolanda putri_19711251004.pdf Download (936kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) bagaimana pengalaman atlet sepak bola perempuan dalam masyarakat dengan budaya patriaki, (2) bagaimana atlet sepak bola perempuan mengalami diskriminasi, (3) bagaimana atlet sepak bola perempuan membangun makna atas pengalaman sepak bolanya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan naturalistik. Penelitian ini dilakukan di Kota Medan. Jumlah partisipan sebanyak 10 orang yang aktif dalam sepak bola perempuan di Kota Medan dengan 2 kriteria yaitu: rentang usia 20 tahun s/d 25 tahun, pengalaman menjadi atlet prapon sepak bola perempuan selama 5 tahun. Teknik pengambilan partisipan menggunakan teknik indepth interview. Penelitian ini menggunakan beberapa prinsip etika yang diterapkan yaitu prinsip credibility, dependability, confirmability, transferability. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara mendalam dengan pertanyaan semi-terstruktur dengan peneliti sebagai instrument penelitiannya. Penelitian ini menggunakan metode interpretasi data. Hasil penelitian sebagai berikut: awal mula bermain sepak bola (1) awal mula menyukai sebuah cabang olahraga paling efektif dikenalkan sejak dini mungkin yang nantinya akan membuat rasa suka yang dalam terhadap olahraga yang disukai tersebut, (2) Timbulnya budaya patriarki dikarenakan masyarakat masih menganggap perempuan hanya bisa melakukan pekerjaan domestik seperti mencuci piring dan memasak. Dari jawaban partisipan bisa disimpulkan bahwa budaya patriarki masih menghantui perempuan-perempuan yang ingin berkembang di bidang olahraga, (3) Pengalaman tidak serta merta terjadi tanpa adanya peristiwa yang terjadi, jika dilihat dari hasil wawancara tentang pengalaman selama bermain sepak bola di sini kita bisa melihat setiap individu mendapatkan pengalaman yang bermain sepak bola dari umur belasan tahun hingga masih kuliah. Pengalaman bisa juga disebut awal tujuan untuk mendapatkan kemahiran dalam sepak bola, (4) diskriminasi terjadi karena persepsi masyarakat bahwasanya perempuan tidak dapat berkontribusi dibidang olahraga. Persepsi tersebut sudah melekat sangat lama di lingkungan masyarakat, karena persepsi tersebut banyak menghambat perempuan yang ingin berkontribusi di bidang olahraga dan prestasi perempuan di bidang sepak bola, (5) Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan dengan dengan para partisipan didapatkan bahwasannya dari semua partisipan yang ikut berpartisipasi berpandangan bahwa perihal makna menjadi sepak bola adalah cara perempuan berekspresi jadi sepak bola adalah tempat menjadi diri sendiri. Adapun partisipan berpandangan bahwasanya sepak bola itu memang membentuk karakter orang menjadi kuat khususnya perempuan.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Additional Information: | Dosen Pembimbing: Caly Setiawan, Ph.D. |
| Uncontrolled Keywords: | pengalaman, makna, sepak bola, gender, feminis |
| Subjects: | Olahraga |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Ilmu Keolahragaan |
| Depositing User: | Perpustakaan FIK |
| Date Deposited: | 31 Jul 2023 08:58 |
| Last Modified: | 31 Jul 2023 08:58 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/78374 |
Actions (login required)
 |
View Item |