PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN KOLABORASI ANTARA GURU DAN ASISTEN GURU PADA PEMBELAJARAN DI TB TK CERIA TIMOHO DAN TB TK CERIA DEMANGAN

HALIMATUSSYA’DIYAH, SITI (2022) PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN KOLABORASI ANTARA GURU DAN ASISTEN GURU PADA PEMBELAJARAN DI TB TK CERIA TIMOHO DAN TB TK CERIA DEMANGAN. S2 thesis, Fakultas Ilmu Pendidikan.

[img] Text
fulltext_siti halimatussyadiyah_17703251051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan: (1) peran kepala sekolah dalam membangun kolaborasi antara guru dan asisten pada pembelajaran, (2) faktor pendukung dan penghambat dalam membangun kolaborasi, dan (3) solusi untuk mengatasi hambatan dalam membangun kolaborasi. Penelitian ini menggunakan metode kualititatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan informan sebagai nara sumber adalah kepala sekolah, guru dan asisten guru. Teknik analisis data dengan tiga jalur yaitu penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peran kepala sekolah dalam membangun kolaborasi antara guru dan asisten guru terdiri dari 4 hal: perencanaan: berperan dalam menganalisis kebutuhan dan membuat model kolaborasi, pengorganisasian: berperan sebagai administrator, manajer, dan leader, pelaksanaan: berperan sebagai motivator, supervisor, dan pendidik, pemantauan dan evaluasi: berperan sebagai innovator. Untuk memaksimalkan perannya, kepala sekolah secara proaktif mengajak guru dan asisten guru dalam membentuk perasaan memiliki sekolah, mengajak anggota untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan membuat anggotanya menjadi pemilik proses kolaborasi. (2) Adapun faktor penghambat yaitu persepsi, karakter, kompetensi dan ritme tiap staff yang berbeda-beda, sehingga mempengaruhi dinamika hubungan kerja. Sedangkan faktor pendukung yaitu sekolah memiliki sumber daya manusia yang solid dan memiliki kompetensi yang memadai, dukungan positif dari yayasan, keterbukaan dan penerimaan pada setiap orang terhadap kritik/saran dan masukan, serta adanya SOP untuk mengatur sikap kerja karyawan. (3) Solusi dalam mengatasi hambatan adalah dengan cara mengedukasi guru dan asisten dengan refreshment yang sama, standar pelayanan yang sama dan selalu rutin mengajak diskusi.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: principal, collaboration, teacher, teacher assistant, teaching activity
Subjects: Pendidikan > Manajemen Pendidikan
Pendidikan > Administrasi Pendidikan
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Manajemen Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan FIP
Date Deposited: 28 Jun 2022 02:00
Last Modified: 18 Jul 2022 02:51
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/73540

Actions (login required)

View Item View Item