Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika Siswa SMP Kelas VIII DI Kota Baubau Menggunakan Soal-Soal Model TIMSS.

Mahmud, Muhammad Naim and Retnawati, Heri (2021) Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika Siswa SMP Kelas VIII DI Kota Baubau Menggunakan Soal-Soal Model TIMSS. S2 thesis, Program Pascasarjana.

[img] Text
tesis-muhammad naim mahmud-18701251003.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) karateristik instrumen butir tes diagnostik yang digunakan dalam penelitian; (2) jenis kesulitan dan besarnya persentase kesulitan yang dialami peserta didik dalam siswa menjawab soal-soal matematika Model TIMSS; (3) hasil diagnosis kesulitan siswa menjawab soal-soal matematika model TIMSS berdasarkan model DINA. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan sampel sebanyak 400 siswa SMP kelas VIII di kota Baubau. Instrumen berupa tes pilihan ganda dengan soal-soal matematika model TIMSS sebanyak 30 butir. Instrumen penelitian divalidasi berdasarkan pertimbangan expert judgement (ahli). Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Indeks Aiken instrumen penelitian sebesar 0,767 yang termasuk kategori valid. Koefisien reliabilitas tes yang didapatkan sebesar 0,881 yang artinya tes yang digunakan andal untuk mendiagnostik kesulitan belajar matematika siswa. (2) Berdasarkan kecocokan model dalam teori respon butir model 2-PL yang paling cocok. Berdasarkan teori respon butir ditemukan 30 butir daya beda yang baik, dan tingkat kesulitan butir ditemukan 1 butir kategori mudah, 27 butir kategori sedang, dan 2 butir kategori sulit. (3) Berdasarkan respon jawaban siswa pada domain konten ditemukan jenis kesulitan konsep sebesar 33,48%, kesulitan intepretasi bahasa sebesar 33,19%, kesulitan berhitung sebesar 16,87%, dan kesulitan prosedur sebesar 16,46%; Berdasarkan domain kognitif tingkat pengetahuan jenis kesulitan tertinggi terjadi pada kesulitan konsep (19,48%), tingkat penerapan jenis kesulitan tertinggi yaitu kesulitan berhitung (10,62%), dan tingkat penalaran jenis kesulitan tertinggi yaitu kesulitan intepretasi bahasa (20,52%). (4) Berdasarkan respon jawaban siswa yang dianalisis menggunakan program R paket CDM model DINA terdapat 9 kesulitan belajar. Namun, kesulitan yang dominan diperoleh siswa yaitu pada materi data & peluang yang berkaitan dengan (A47) menentukan peluang secara acak.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: atribut, kesulitan belajar, model DINA, TIMSS
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 11 May 2022 03:21
Last Modified: 11 May 2022 03:21
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/72999

Actions (login required)

View Item View Item