Kepemimpinan Berbasis Gender Equality dalam Pengembangan Manajemen Mutu Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama.

Isnaini, Rohmatun Lukluk and Hanum, Farida (2021) Kepemimpinan Berbasis Gender Equality dalam Pengembangan Manajemen Mutu Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama. S3 thesis, Program Pascasarjana.

[img] Text
disertasi-rohmatun lukluk isnaini-8703264019.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menemukan pola kepemimpinan yang berbasis gender equality dalam pengembangan manajemen mutu Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) yang dikembangkan dalam model pengembangan kepemimpinan perempuan di PTNU, dan (2) mengungkapkan faktor-faktor yang berpengaruh pada kepemimpinan berbasis gender equality dalam pengembangan manajemen mutu PTNU. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian dilaksanakan di UNU Surakarta dan UNISNU Jepara. Subjek penelitian meliputi Wakil Rektor 1 dan 2 UNU Surakarta, Ketua beserta jajaran kepengurusan LPM UNU Surakarta dan UNISNU Jepara, Dekan UNU Surakarta, Ketua Prodi UNU Surakarta dan UNISNU Jepara, dan dosen UNU Surakarta dan UNISNU Jepara. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan studi dokumen. Analisis data dilakukan dalam lima tahapan, yaitu menuliskan seluruh transkrip hasil wawancara, menemukan pernyataan tentang fokus penelitian, mengelompokkan pernyataan-pernyataan tersebut kedalam unit- unit yang bermakna, dan mengkonstruksi seluruh penjelasan tentang makna dan esensi pengalaman para informan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Pola kepemimpinan yang berbasis gender equality dalam pengembangan manajemen mutu PTNU tidak lagi mempertentangkan masalah jumlah atau kuantitas tapi lebih mengajarkan tentang konsep keseimbangan, kemitraan, dan keharmonisan antara hubungan laki-laki dan perempuan. Jadi, wujud dari kesetaraan gender bergantung pada situasi dan kondisi yang mengharuskan laki-laki dan perempuan bekerjasama. Berdasarkan pada analisis gender dalam manajemen mutu, keterlibatan perempuan dalam manajemen mutu di UNU Surakarta dan UNISNU Jepara bergantung pada posisi kepemimpinan perempuan pada jabatan struktural. Selama ada perempuan yang berada pada kursi pimpinan struktural, selama itu pula akan dilibatkan perempuan dalam pengembangan manajemen mutu. (2) Faktor pendukung pada kepemimpinan berbasis gender equality dalam pengembangan manajemen mutu PTNU meliputi: a) dukungan dari berbagai pihak, b) komunikasi yang baik, dan c) fasilitas yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: a) keterbatasan jumlah perempuan yang kompeten untuk dijadikan pemimpin, b) ketidaksediaan perempuan dalam memimpin dan c) adanya anggapan dari diri perempuan itu sendiri bahwa dirinya tidak semampu laki-laki dalam memimpin.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: gender equality, kepemimpinan, manajemen mutu
Subjects: Pendidikan > Manajemen Pendidikan
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Ilmu Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 21 Oct 2021 03:00
Last Modified: 26 Oct 2021 01:44
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/71172

Actions (login required)

View Item View Item