Yuliana, Lia (2009) Keefektifan Pelaksanaan Supervisi Akademik Oleh Kepala Madrasah Tsanawiyah di Kota Yogyakarta. S2 thesis, UNY.
Text
tesis-lia-yuliana-07703251001.swf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif evaluatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan pelaksanaan supervisi akademik dengan mengukur: (1) ketepatan ruang lingkup supervisi, (2) ketepatan objek supervisi, (3) ketepatan tehnik supervisi, (4) ketepatan instrumen supervisi, dan (5) kesulitan dan upaya, tindak lanjut yang dilakukan kepala madrasah dalam melaksanakan supervisi. Penelitian ini dilakukan pada 7 Madrasah Tsanawiyah di Kota Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 7 orang kepala madrasah dan 97 orang guru madrasah. Pengumpulan data menggunakan angket, wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Tehnik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Adapun proses analisis dilaksanakan dengan menggunakan SPSS 12.0 for windows subprogram statistic description. Hasil penelitian menujukkan bahwa: (1) Ketepatan ruang lingkup supervisi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil belajar sudah tepat (76,13%) artinya bahwa ruang lingkup yang disupervisi oleh kepala madrasah sudah efektif pada Madrasah Tsanawiyah di Kota Yogyakarta. (2) Ketepatan objek supervisi: siswa, guru, kurikulum, sarana prasarana, pengelolaan dan lingkungan umum cukup tepat (74,55%) artinya bahwa objek yang disupervisi oleh kepala madrasah cukup efektif pada Madrasah Tsanawiyah di Kota Yogyakarta. (3) Ketepatan tehnik supervisi: 80,13% tehnik perorangan dan 79,85% tehnik kelompok sudah tepat artinya tehnik supervisi yang digunakan oleh kepala madrasah sudah efektif pada Madrasah Tsanawiyah di Kota Yogyakarta. (4). (a) Ketepatan instrumen masih kurang tepat karena masih bersifat administratif belum sebagai pengumpul data supervisional. Format penilaian instrumen masih rumit karena banyaknya komponen yang harus dinilai. (b) Sistem penilaian, dinilai secara kualitatif dan diskor dengan menggunakan angka yaitu A=Amat Baik (91-100), B=Baik (76-90) dan C= Cukup (55-75), D=Kurang (1-54). (5) Kesulitan yang dihadapi kepala madrasah yaitu: (a) Kesulitan untuk mensupervisi seluruh komponen secara mendetail dan sistematis. Upaya dan tindak lanjut adalah dalam hal pemeriksaan satuan pelajaran kepala madrasah tidak selalu melakukannya di dalam kelas, tapi dilakukan di kantor kepala madrasah. (b) Kesulitan lingkungan kerja yaitu guru merasa enggan untuk berkonsultasi mengenai tugasnya. Upaya dan tindak lanjut menciptakan hubungan konsultatif, kolegial dan bukan hirarchis. (3) Kesulitan administrasi guru, yaitu ada guru yang belum siap untuk melaksanakan kegiatan belajar-mengajar di kelas, tindak lanjut yang dilakukan dengan cara terus mengimbau agar tugas administrasi guru sebelum mengajar dapat selesai dan diserahkan sebelum pelaksanaan supervisi, dan pemberian motivasi, bimbingan terhadap kinerja para guru.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | supervisi akademik |
Subjects: | Pendidikan > Manajemen Pendidikan |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Manajemen Pendidikan |
Depositing User: | Users 57 not found. |
Date Deposited: | 27 Apr 2017 04:00 |
Last Modified: | 29 Jan 2019 12:19 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/48927 |
Actions (login required)
View Item |