EVALUASI PENERAPAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) BERDASARKAN SISTEM MANAJEMEN K3 (SMK3) DI BENGKEL ELEKTRO DAN INFORMATIKA BALAI LATIHAN PENDIDIKAN TEKNIK (BLPT) YOGYAKARTA

Karunia Ratna, Istiqlal (2017) EVALUASI PENERAPAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) BERDASARKAN SISTEM MANAJEMEN K3 (SMK3) DI BENGKEL ELEKTRO DAN INFORMATIKA BALAI LATIHAN PENDIDIKAN TEKNIK (BLPT) YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
13501241053_Karunia Ratna_Skripsi.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui: (1) sistem manajemen K3 di bengkel Elektro dan Informatika BLPT. (2)penerapan K3 berdasarkan sistem manajemen K3 di bengkel Elektro dan Informatika BLPT. (3) faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan sistem manajemen K3 di bengkel Elektro dan Informatika BLPT. Jenis penelitian ini merupakan penelitian evaluasi, menggunakan model evaluasi Countenance stake. Model evaluasi ini menggunakan tiga tahapan yaitu tahapan Antecedents (masukan), transaction (proses), output (keluaran). Penelitian ini di lakukan di Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT) Yogyakarta pada bulan November-Desember 2016. Subjek penelitian ini meliputi kepala seksi Elektro dan Informatika, 10 instruktur, dan 45 peserta diklat di bengkel Elektro dan Informatika. Pengumpulan data melalui observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Teknik validasi isi instrumen penelitian dengan expert judgment. Uji reabilitas dalam penelitian ini menggunakan rumus alpha cronbach. Analisis data yang digunakan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa: Sistem manajemen K3 di bengkel Elektro dan Informatika BLPT: (1) tahapan penetapan kebijakan K3 mendapat kategori sesuai. Tahapan perencanaan K3 mendapat kategori sesuai dengan SMK3. Tahapan pelaksanaan K3 pada sarana dan prasarana mendapat kategori sesuai, dan untuk sumber daya manusia mendapat kategori kurang sesuai. Tahapan pemanauan dan evaluasi K3 mendapat kategori kurang sesuai. Tahapan peninjauan dan peningkatan kinerja K3 mendapatkan kategori kurang sesuai. (2) K3 di bengkel elektro dan informatika BLPT menggunakan model evaluasi Countenance Stake. Tahapan Antecedents : Tahapan penetapan kebijakan dan perencanaan K3 mendapatkan katagori sesuai menurut SMK3. Tahapan pelaksanaan K3 mendapatkan kategori sesuai menurut SMK3. Tahapan transaction: Tahap perencanaan K3 mendapatkan kategori sesuai menurut SMK3. Tahapan pelaksanaan K3 mendapatkan kategori kurang sesuai menurut SMK3. Tahapan output : Tahapan pemantauan dan evaluasi K3 mendapatkan kategori kurang sesuai menurut SMK3 . Tahapan peninjauan dan peningkatan kinerja K3 mendapat kategori kurang sesuai menurut SMK3. (3) Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan K3 di bengkel elektro dan informatika BLPT. Faktor pendukung adalah dokumentasi, P3K, lingkungan kerja yang sesuai, tujuan dan program terlaksana. Faktor penghambat adalah komitmen dan pengawasan K3 serta masih belum berjalannya organisasi/ badan khusus yang memiliki tanggung jawab dalam penerapan K3. Kata kunci : evaluasi, kesehatan dan keselamatan kerja, SMK3

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Elektro
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Pendidikan > Pendidikan Teknik Elektro
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 07 Apr 2017 01:49
Last Modified: 30 Jan 2019 13:39
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/48440

Actions (login required)

View Item View Item