Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Teknik Klarifikasi Nilai Terhadap Hasil Belajar PPKn Peserta Didik Kelas X SMA

Handayani, Dwi Wiwik Nur (2016) Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Teknik Klarifikasi Nilai Terhadap Hasil Belajar PPKn Peserta Didik Kelas X SMA. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-dwi-wiwik-nur-handayani-14730251027.swf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dengan teknik klarifikasi nilai, terhadap hasil belajar peserta didik kelas X SMA dalam pembelajaran PPKn. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen semu. Rancangan penelitian ini adalah randomized control group pretest postest. Penelitian ini menggunakan dua Kelas X MIPA, yaitu satu kelompok eksperimen dan satu kelompok kontrol. Kelas eksperimen terdiri dari 35 peserta didik, dan 33 peserta didik pada kelas kontrol. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan teknik klarifikasi nilai dan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran berbasis masalah tanpa teknik klarifikasi nilai. Sebelum penelitian, terlebih dahulu dilakukan pre-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik. Pengumpulan data hasil belajar menggunakan tes, lembar observasi oleh guru, dan lembar observasi untuk peserta didik, serta angket yang berupa lembar penilaian diri peserta didik. Teknik analisis data menggunakan uji t dan analisis of varians (Anava). Berdasar hasil analisis data penelitian dan pembahasan secara keseluruhan, dapat ditarik kesimpulan bahwa, penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan teknik klarifikasi nilai dalam pembelajaran PPKn lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran berbasis masalah tanpa teknik klarifikasi nilai terhadap hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran PPKn Kelas X SMA. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (p= 0,000 < 0,05) dan hasil gain score. Kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan teknik klarifikasi nilai memperoleh gain score 0,57 dalam kategori efektivitas “sedang”. Kelas kontrol yang yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah tanpa teknik klarifikasi nilai memperoleh gain score 0,30 dalam kategori efektivitas “rendah”

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Model pembelajaran berbasis masalah, teknik klarifikasi nilai, hasil belajar
Subjects: Ilmu Sosial > Kewarganegaraan dan Hukum
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 18 Jul 2016 04:27
Last Modified: 09 May 2019 07:21
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/36618

Actions (login required)

View Item View Item