ERNIS KHOERINISWAH R, ERNIS KHOERINISWAH R (2015) LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN SMA NEGERI 10 YOGYAKARTA. Project Report. LPPMP, Universitas Negeri Yogyakarta.
|
Text
ERNIS KHOERINISWAH 013.docx.pdf Download (31MB) | Preview |
Abstract
Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) telah dilaksanakan di SMA Negeri 10 Yogyakarta selama satu bulan sejak tanggal 11 Agustus – 11 September 2015. Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) yaitu memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran disekolah dalam rangka melatih dan mengembangkan kompetensi keguruan atau kependidikan dan meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah dikuasai secara interdisipliner ke dalam pembelajaran di sekolah. Praktek PPL dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal, mempelajari, dan menghayati permasalahan sekolah terkait dengan proses pe,belajaran. Kegiatan yang telah dilaksanakan terdiri dari observasi pembelajaran di kelas yang dilaksankan pada saat KBM berlangsung, praktik mengajar, kegiatan remidial, ulangan susulan, dan pembuatan perangkat pembelajaran yaitu membuat program tahunan, program semester, bukti pelaksanaan ulangan, bukti pengembalian ulangan, penentuan nilai kriteria ketuntasan minimal, rencana pelaksanaan pembelajaran, analisis butir soal dan format penilaian. Kegiatan praktik mengajar dimulai dari tanggal 12 Agustus dengan mata pelajaran Geografi dan jumlah jam mengajar 6 jam per minggu di kelas X-A dan X-B hari sabtu, kelas X-C dan X-D hari Jumat. Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dapat terlaksana dengan baik dan dapat memenuhi target frekuensi mengajar yang telah ditetapkan sebanyak minimal 4 kali pertemuan. Dalam pelaksanaanya praktikan sudah memenuhi target frekuensi mengajar sebanyak 6 kali tatap muka dengan mengajar sebanyak 15 kali pertemuan untuk kelas X dan 2 kali pertemuan untuk kelas XII. Hambatan yang ditemui oleh praktikan dalam melaksanakan PPL adalah : (1) Dari praktikan, penguasaan kelas yang kurang maksimal (2) pembagian waktu dalam mengajar kurang efektif, (3) dari siswa, terdapat beberapa siswa tidak memperhatikan dan ribut sendiri sehingga mengganggu jalannya KBM. Saran untuk keberhasilan PPL dari praktikan yaitu agar ada kerjasama yang baik antara pihak universitas, sekolah dan praktikan itu sendiri sehingga mahasiswa dapat menyiapkan diri, baik secara fisik maupun mental dan penguasaan kompetensi pembelajaran serta meningkatkan kualitasnya. Pihak sekolah hendaknya meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana dalam kegiatan belajar mengajar, kepercayaan pihak sekolah terhadap praktikan PPL sangat diharapkan dalam rangka memotivasi dan membangun rasa percaya diri praktikan dalam proses pengajaran. Sekolah juga perlu menjalin hubungan yang baik dengan mahasiswa setelah program pengalaman lapangan berakhir.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | LPPMP |
Divisions: | LPPMP - Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan |
Depositing User: | LPPMP |
Date Deposited: | 19 May 2016 03:15 |
Last Modified: | 01 Oct 2019 11:47 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/32872 |
Actions (login required)
View Item |