Atik M, Septiana (2011) PENGARUH KELUARG BROKEN HOME TERHADAP MENTAL DAN PRESTASI BELAJAR ANAK. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.
|
Text
PENGARUH KELUARG BROKEN HOME TERHADAP MENTAL DAN PRESTASI BELAJAR ANAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keluarga broken home terhadap mental anak di Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Serangan dan pengaruh keluarga broken home terhadap prestasi serta bagiamana keseharian anak asuh yang berlatar belakang keluarga broken home tinggal di Panti. Untuk mengetahui bagaimana peranan panti asuhan tersebut, peneliti menggunakan teori yang relevan dengan permasalahan, yaitu dengan menggunakan teori sosialisasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Peneliti mengambil lokasi penelitian di Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Serangan. Subyek penelitian ini adalah dua orang pengelola/pengurus panti asuhan serta tujuh orang anak asuh. Subjek penelitian tersebut diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data disini, peneliti menggunakart teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Langkah-langkah yang diambil dalam analisis data adalah reduksi data, unitasi dan kategorisasi, display data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh keluarga broken home terhadap mental anak pada umumnya labil tapi setelah mereka tinggal di Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Serangan ini menjadi sangat terkondisikan dan jauh dari kata mental yang negatif karena didalam panti asuhan anak-anak tersebut dibina dan dibimbing agar menjadi pribadi yang mandiri dan berbudi pekerti islami. Pengaruh pre stasi pada keluarga broken home bagi anak yang tinggal di Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah ini cenderung aktif dan berpacu dalam nilai akademik karena mereka tinggal dalam satu atap yang sifatnya kekeluargaan, jadi antara anak yang satu dengan yang lainnya saling berpacu berusaha mendapatkan prestasi baik di sekolah ataupun di lingkungan panti. Keaktivan dari pembina dalam mengasuh juga sangat penting demi tercapainya tujuan dari pembinaan. Mengenai perkembangan anak setelah berada di Panti asuhan rata-rata mengalami kemajuan perkembangan yang positif, terutama pada pengetahuan keagamaan dan pendidikan baik formal ataupun non formal. Hal ini ditunjukkan dengan sikap anak asuh yang positif dan memiliki pengetahuan keagamaan serta pendidikan baik formal ataupun non formal yang lebih baik. Oleh karena itu, antara pengaruh keluarga broken home dengan mental dan prestasi anak yang berada di panti sangatlah terkondisikan dengan baik serta mempunyai mental yang kuat dalam menghadapi masa depannya. Kata kunci : pengaruh keluarga, broken home, kegiatan anak di Panti
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Admin Pendidikan Sosiologi FIS |
Date Deposited: | 06 Oct 2015 07:04 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 03:46 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/26653 |
Actions (login required)
View Item |