PENGARUH VARIASI KONSENTRASI ASAM PADA DESTRUKSI KERING UNTUK PENENTUAN LOGAM TIMBAL (Pb) DAN SENG (Zn) DALAM IKAN DI TELUK JAKARTA DENGAN METODE SSA

Wijayanti, Desi (2011) PENGARUH VARIASI KONSENTRASI ASAM PADA DESTRUKSI KERING UNTUK PENENTUAN LOGAM TIMBAL (Pb) DAN SENG (Zn) DALAM IKAN DI TELUK JAKARTA DENGAN METODE SSA. S1 thesis, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

[img] Text
PENGARUH VARIASI KONSENTRASI ASAM PADA DESTRUKSI KERING UNTUK PENENTUAN LOGAM TIMBAL.docx

Download (15kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar logam Pb dan Zn pada ikan kembung yang berasal dari perairan Teluk Jakarta, mengetahui pengaruh konsentrasi asam pendestruksi terhadap hasil penentuan kadar logam Pb dan Zn pada ikan kembung yang bersal dari perairan Teluk Jakarta, mengetahui konsentrasi asam pendestruksi yang optimal dalam penentuan kadar logam Pb dan Zn dan mengetahui apakah ikan kembung di perairan Teluk Jakarta masih layak untuk dikonsumsi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan kembung yang berasal dari Teluk Jakarta. Variabel bebas pada penelitian ini adalah konsentrasi asam pendestruksi dan variabel terikatnya adalah kadar logam Pb dan Zn pada ikan. Proses pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling yaitu dipasar ikan teluk Jakarta, yang kemudian dilakukan proses destruksi kering dengan suhu 100 oC dengan menggunakan HNO3 sebagai pelarut dengan variasi konsentrasi 2, 3, 4, 5, dan 6M. Analisis kualitatif dan kuantitatif dilakukan dengan metode SSA. Untuk logam Pb dilakukan uji pada panjang gelombang 283,3 nm dan logam Zn 213,9 nm. Data yang diperoleh selanjutnya dilakukan uji ANAVA-A. Hasil perhitungan kadar logam Pb pada ikan kembung yang diperoleh pada variasi konsentrasi HNO3 secara berturut-turut 2, 3, 4, 5 dan 6 M adalah 1,1427 ; 1,2269 ; 1,3112 ; 1,4099 dan 1,2596 ppm. Kadar logam seng (Zn) secara berturut-turut adalah 324; 368,702; 423,088; 438,176 and 395,93 ppm. Secara numerik, data yang diperoleh menunjukkan adanya perbedaan dalam setiap variasi konsentrasi asam pendestruksi, namun setelah dilakukan uji ANAVA A ternyata hasilnya F hitung < F tabel pada taraf signifikansi 1% yang berarti secara statistik tidak ada perbedaan. Konsentrasi yang optimal untuk penentuan kadar ikan kembung terletak pada konsentrsi HNO3 5M. Berdasarkan peraturan BPPOM RI, batas maksimal logam Pb dalam ikan yang diperbolehkan adalah 0,3 ppm, maka ikan kembung yang berasal dari teluk jakarta sudah melampaui nilai ambang batas maksimal logam Pb. Sedangkan logam Zn yang diperbolehkan adalah 40,0 ppm, maka berarti kadar ikan kembung di teluk Jakarta sudah melampaui nilai ambang batas maksimal logam Zn. Kata kunci : Timbal (Pb), Seng (Zn), Ikan Kembung, SSA, Destruksi Kering.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Jurusan Pendidikan Kimia > Kimia
Depositing User: Admin Kimia FMIPA
Date Deposited: 07 May 2015 05:45
Last Modified: 29 Jan 2019 22:11
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18358

Actions (login required)

View Item View Item