Pengaruh Metode Latihan dan VO2 Max terhadap Keterampilan Dasar Sepakbola. (Studi Eksperimen di SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu Kelompok Usia 11-12 Tahun)

Apriliassaputra, denni (2014) Pengaruh Metode Latihan dan VO2 Max terhadap Keterampilan Dasar Sepakbola. (Studi Eksperimen di SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu Kelompok Usia 11-12 Tahun). S2 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
abstrak-denni-apri-ilissaputra.pdf

Download (92kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) perbedaan pengaruh antara metode latihan sirkuit dengan bola dan metode latihan ball feeling terhadap keterampilan dasar sepakbola siswa Sekolah Sepakbola (SSB) Kelompok Usia (KU) 11-12 tahun; (2) perbedaan pengaruh tinggi rendah VO2 Max terhadap keterampilan dasar sepakbola siswa SSB KU 11-12 tahun; dan (3) interaksi antara metode latihan dan kemampuan VO2 Max terhadap keterampilan dasar sepakbola siswa SSB KU 11-12 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain faktorial 2 x 2, menggunakan tes awal (pretest) dan tes akhir (postest) dengan dua kelompok yang diberi perlakuan berbeda. Populasi penelitian ini adalah siswa SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu kelompok usia 11-12 tahun yang berjumlah 60 orang. Sampel penelitian berjumlah 32 atlet yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran yang dilakukan sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) perlakuan. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes dan pengukuran keterampilan dasar sepakbola David Lee dan Multistage Fitness Test (MFT). Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Analisis Varian dua jalur ANAVA desain faktorial dengan taraf signifikansi 5%. Uji prasyarat analisis data menggunakan uji normalitas Kolmogorov Smirnov Test dengan taraf signifikansi 5% dan uji homogenitas varians Levene Test dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode sirkuit dengan bola dan metode ball feeling terhadap peningkatan keterampilan dasar sepakbola siswa SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu kelompok usia 11-12 tahun, dengan signifikansi (P = 0.031 < 0.05). Keterampilan dasar sepakbola yang dilatih dengan metode sirkuit dengan bola lebih baik daripada metode ball feeling; (2) terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan VO2 Max tinggi dan VO2 Max rendah terhadap peningkatan keterampilan dasar sepakbola siswa SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu kelompok usia 11-12 tahun, dengan signifikansi (P = 0.001 < 0.005). Keterampilan dasar sepakbola siswa yang memiliki VO2 Max tinggi lebih baik daripada siswa yang memiliki VO2 Max rendah; dan (3) tidak terdapat interaksi yang signifikan antara kedua kelompok latihan dan VO2 Max terhadap peningkatan keterampilan dasar sepakbola siswa SSB Bengkulu dan SSB Bina Muda Bahari Kota Bengkulu kelompok usia 11-12 tahun, dengan signifikansi (P = 0.216 > 0.05).

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: Olahraga
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 20 Jan 2015 07:17
Last Modified: 08 May 2019 15:27
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/11865

Actions (login required)

View Item View Item