Abdurrahman, Afif and Sudira, Putu (2024) Pola Pendidikan Keluarga Tionghoa Dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan. S2 thesis, Sekolah Pascasarjana.
![]() |
Text
tesis_afif abdurrahman_20702251022.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Anak-anak keturunan Tionghoa memiliki beragam bisnis dari usia muda. Mereka dilatih dengan ketat, ditanamkan ajaran moral, dan bekerja keras untuk membangun sebuah bisnis. Alhasil, meskipun etnis Tionghoa adalah kelompok minoritas namun mereka menjadi roda penggerak dan menguasai lebih dari 50% perekonomian Indonesia. Penelitian ini bertujuan menginvestigasi pola pendidikan keluarga Tionghoa dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi penerus. Penelitian ini semakin penting, menimbang keberadaan generasi muda Indonesia yang terus meningkat, sementara peluang lapangan kerja yang semakin sedikit. Metode penelitian ini berdasarkan fakta empirik, yang sering disebut sebagai jenis penelitian lapangan. Penelitain ini ditujukan kepada Etnis Tionghoa yang terdapat Kota Surakarta. Data dikumpulkan dengan tiga cara, yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Selanjutnya, data yang diperoleh dianalisis menggunakan pendekatan Interpretative Phenomenologi Analysis (IPA). Berdasarkan temuan dilapangan diketahui bahwa keluarga Tionghoa berperan besar dalam masalah ini. Pertama, keluarga Tionghoa memiliki peran yang kuat dalam membentuk karakter berwirausaha dengan memberikan dukungan serta mengajarkan prinsip-prinsip bisnis seperti kerja keras, ketekunan, dan keberanian mengambil risiko. Meskipun pendidikan formal bukan faktor utama, hampir semua responden memberikan sarana pendidikan untuk anaknya. Kedua, ikatan keluarga menjadi fondasi yang kokoh dalam membangun bisnis bagi keluarga Tionghoa. Budaya keluarga Tionghoa menempatkan keluarga sebagai pilar utama dalam membentuk karakter individu, tercermin dalam struktur bisnis yang memberdayakan anggota keluarga untuk berperan dalam manajemen dan operasional. Kepercayaan yang kuat pada anggota keluarga menjadi dasar dalam menjalankan bisnis, dengan preferensi untuk bekerja sama di dalam keluarga ketimbang dengan pihak lain. Ketiga, pola pendidikan keluarga Tionghoa menitikberatkan pada pengembangan keterampilan praktis dan sikap kewirausahaan sejak dini. Anak-anak terlibat dalam kegiatan bisnis keluarga untuk belajar manajemen waktu, tanggung jawab, dan keterampilan interpersonal. Selain itu, nilai-nilai seperti integritas, etika, kejujuran, dan tanggung jawab ditanamkan dalam praktik bisnis Tionghoa, dengan fokus pada mempertahankan reputasi yang baik dan membangun hubungan berkelanjutan dengan mitra bisnis dan pelanggan.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Generasi muda, jiwa kewirausahaan, keluarga tionghoa, pola pendidikan |
Subjects: | Ilmu Sosial > Kebudayaan Vocational > Business and Management |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 07 May 2025 02:28 |
Last Modified: | 07 May 2025 02:28 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/86758 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |