Perbandingan Sport Massage Dan Sport Injury Massage Yang Dikombinasikan Stretching Terhadap ROM dan Nyeri Sendi Bahu

Agustina, Dina (2024) Perbandingan Sport Massage Dan Sport Injury Massage Yang Dikombinasikan Stretching Terhadap ROM dan Nyeri Sendi Bahu. S2 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.

[img] Text
fulltext_dina agustina_23060540022.pdf

Download (4MB)

Abstract

Olahraga dan aktivitas kerja sehari-hari seringkali berdampak pada otot-otot yang dominan dilakukan, selain itu cedera olahraga dapat timbul karena kurangnya pemanasan, pemakaian otot yang berlebihan, maupun gerakan otot yang melebihi batasan beban maksimal. Cedera bahu seringkali ditandai dengan kombinasi empat tanda inflamasi, termasuk penurunan jangkauan gerak sendi (functiolaesa), yang mengakibatkan berkurangnya range of motion (ROM) pada sendi bahu. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh sport massage dan sport injury massage yang dikombinasikan dengan stretching terhadap ROM dan tingkat nyeri pada cedera bahu. Penelitian ini menggunakan desain Quasi-Experimental dengan model twogroup pre-test and post-test untuk mengevaluasi efek kedua metode terapi tersebut. Populasi dalam penelitian ini yaitu pasien di layanan masase Insan Terapi Fisik yang berjumlah 112 pasien. Penentuan sampel menggunakan purposive sampling sehingga didapatkan 30 pasien pria berusia 20-55 tahun dengan cedera sendi bahu kronis tingkat 1. Pengukuran ROM dilakukan menggunakan goniometer, sedangkan tingkat nyeri dinilai menggunakan visual analogue scale (VAS). Analisis data dilakukan menggunakan aplikasi SPSS 26 yaitu dengan menggunakan uji Paired T Test dan Independent T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Sport massage yang dikombinasikan dengan stretching pasif secara signifikan meningkatkan ROM dan mengurangi nyeri pada cedera bahu (p<0,05). (2) Sport injury massage yang dikombinasikan dengan stretching pasif juga menunjukkan efek signifikan dalam meningkatkan ROM dan mengurangi nyeri pada cedera bahu (p<0,05). (3) Uji perbedaan menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antara kedua metode (p>0,05), yang mengindikasikan bahwa baik sport massage maupun sport injury massage yang dikombinasikan dengan stretching pasif memberikan efek yang setara dalam meningkatkan ROM dan mengurangi nyeri. Dari hasil ini, dapat disimpulkan bahwa kedua metode terapi sama-sama efektif untuk meningkatkan ROM dan menurunkan nyeri pada cedera sendi bahu, tanpa menunjukkan perbedaan signifikan dalam efektivitasnya.

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Cerika Rismayanthi, M.Or.
Uncontrolled Keywords: sport massage, sport injury massage, stretching pasif, cedera bahu
Subjects: Olahraga
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Perpustakaan FIK
Date Deposited: 28 May 2025 07:41
Last Modified: 28 May 2025 07:41
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/86690

Actions (login required)

View Item View Item