PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN KOREA MASA KERAJAAN CHOSON (1392-1910)

NADHIRA, NIKMATULLAH (2012) PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN KOREA MASA KERAJAAN CHOSON (1392-1910). S1 thesis, UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
1 - 08406241015.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 - 08406241015.pdf

Download (344kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2 - 08406241015.pdf

Download (319kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 5 - 08406241015.pdf

Download (230kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN - 08406241015.pdf

Download (15MB) | Preview

Abstract

Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh perkembangan kebudayaan Korea masa Kerajaan Choson yang mengalami perkembangan pesat di berbagai bidang setelah ditemukannya huruf Han-gul. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk (1) Mengetahui awal perkembangan Kerajaan Choson; (2) Mengetahui perkembangan budaya, ilmu pengetahuan, dan teknologi Kerajaan Choson; (3) Mengetahui penyebarluasan budaya Kerajaan Choson. Penulisan skripsi ini menggunakan metode sejarah kritis menurut Louis Gottschalk. Adapun tahapan-tahapan penulisan antara lain: 1) Heuristik yaitu pencarian atau pengumpulan sumber-sumber sejarah; 2) Kritik Sumber/ Verifikasi dengan melakukan kritik ekstern dan intern untuk menentukan validitas (keaslian sumber) dan kredibilitas sumber; 3) Analisis Sumber/ Interpretasi yaitu menafsirkan dan mengalisa sumber-sumber sejarah yang akhirnya menghasilkan suatu rangkaian peristiwa; 4) Historiografi/ Penulisan sejarah merupakan penulisan, pemaparan hasil penelitian sejarah yang dilakukan. Kebudayaan Korea masa Kerajaan Choson mencapai puncaknya saat ditemukannya Huruf Han-gul, dengan ditemukannya Han-gul kebudayaan Kerajaan Choson berkembang pesat khususnya di bidang kesusasteraan yang ditandai dengan peningkatan jumlah penerbitan dan penulisan buku yang menggunakan Huruf Han-gul. Selain itu ilmu pengetahuan dan teknologi Kerajaan Choson juga meningkat dengan pesat, khususnya ilmu pengobatan dan ilmu pertanian. Penyebarluasan budaya Kerajaan Choson di awali melalui pengiriman utusan ke Cina yang membuat pelajar Choson memiliki banyak kesempatan untuk menyaksikan secara langsung kebudayaan tingkat tinggi dan sekaligus menyerap kebudayaan Dunia Barat. Kontak langsung antara masyarakat Choson dengan peradaban Dunia Barat terjadi saat diselenggarakannya pertemuan antara anggota utusan Kerajaan Choson dengan anggota utusan Dunia Barat di daratan Cina. Memasuki abad ke-16, masyarakat Kerajaan Choson harus menanggung kerugian yang sangat besar akibat Waeran (serangan Jepang), melalui Waeran Jepang merampas sejumlah buku dan balok cetak. Hasil rampasan ini membuat Jepang dapat mengembangkan sendiri kebudayaan percetakan buku. Kata kunci: Kebudayaan Korea, Masa Kerajaan Choson

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kebudayaan Korea, Masa Kerajaan Choson
Subjects: Ilmu Sosial > Sejarah
Perpustakaan
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sejarah
Perpustakaan
Depositing User: Eprints
Date Deposited: 11 Dec 2012 07:15
Last Modified: 29 Jan 2019 17:43
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/8649

Actions (login required)

View Item View Item