Tutik Novita , Syari (2012) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BROTOWALI (Tinospora crispa, L.) TERHADAP PERKEMBANGAN FOLIKEL OVARIUM TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus, L.). S1 thesis, UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.
|
Text
cover._08308144012.pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text
bab 1._08308144012.pdf Download (69kB) | Preview |
|
|
Text
bab 2 ._08308144012.pdf Download (757kB) | Preview |
|
|
Text
bab 5 ._08308144012.pdf Download (49kB) | Preview |
|
|
Text
lampiran._08308144012.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak Brotowali (Tinospora crispa, L) terhadap perkembangan folikel ovarium tikus putih (Rattus norvegicus, L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap. Menggunakan 20 ekor tikus putih betina, strain wistar, umur ± 2 bulan, dengan berat badan ±200 gram. Tikus putih tersebut dibagi ke dalam empat kelompok yaitu 1 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan dengan masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus putih sebagai ulangan. Kelompok kontrol yaitu P0: tanpa pemberian ekstrak Brotowali (Tinospora crispa, L) 0 mg/ekor/hari dan kelompok perlakukan terdiri dari P1: pemberian ekstrak Brotowali 0,1 mg/ekor/hari, P2: pemberian ekstrak Brotowali 0,2 mg/ekor/hari dan P3: pemberian ekstrak Brotowali 0,3 mg/ekor/hari. Hewan uji diberi perlakuan selama 21 hari. Pengambilan organ ovarium untuk pembuatan preparat dilakukan pada hewan uji saat fase estrus. Penentuan fase estrus ditentukan dari hasil pengamatan vagina smears. Preparat diamati dengan mikroskop untuk mengetahui jumlah folikel pada kelompok kontrol dan perlakuan. Data hasil pengamatan folikel ovarium dan korpus luteum dianalisis dengan menggunakan analisis ragam satu arah (Oneway Anova), apabila ada pengaruh nyata dilanjutkan dengan uji beda Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) yang bertujuan untuk uji beda rerata antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak Brotowali (Tinospora crispa, L) berpengaruh nyata terhadap perkembangan folikel de Graff, Corpus luteum dan folikel atresia sedangkan untuk perkembangan folikel primer, sekunder, tersier tidak berpengaruh nyata. Pada uji DMRT diketahui terdapat perbedaan nyata antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan dosis 0,3 mg/ekor/hari (P3), sedangkan kelompok perlakuan dosis P1, P2 tidak memiliki pengaruh yang berbeda Kata Kunci: Ekstrak batang Brotowali (Tinospora crispa, L.), tikus putih (Rattus norvegicus, L.), folikel ovarium.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Ekstrak batang Brotowali (Tinospora crispa, L.), tikus putih (Rattus norvegicus, L.), folikel ovarium. |
| Subjects: | Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi Perpustakaan |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Biologi > Pendidikan Biologi Perpustakaan |
| Depositing User: | Eprints |
| Date Deposited: | 05 Dec 2012 03:04 |
| Last Modified: | 29 Jan 2019 17:29 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/8322 |
Actions (login required)
 |
View Item |