Pengaruh Kombinasi Gerak Dalam Permainan Bocce Terhadap Peningkatan Pola Gerak Dasar Pada Anak Tunagrahita Ringan Ditinjau Dari Usia

Ahmad, Nadhira Yasmine (2024) Pengaruh Kombinasi Gerak Dalam Permainan Bocce Terhadap Peningkatan Pola Gerak Dasar Pada Anak Tunagrahita Ringan Ditinjau Dari Usia. S2 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.

[img]
Preview
Text
fulltext_nadhira yasmine ahmad_22611251013.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Anak tunagrahita ringan mengalami masalah gerak dasar yang menyebabkan kesulitan dalam mempelajari hal-hal baru terutama yang terkait pada pola gerak dasar Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh kombinasi gerak A dan kombinasi gerak B dalam permainan bocce terhadap peningkatan pola gerak dasar anak tunagrahita ringan, perbedaan pengaruh anak tunagrahita ringan usia di atas (>10 tahun) dan usia di bawah (<10 tahun) terhadap kombinasi gerak A (lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif) dalam permainan bocce pada anak tunagrahita ringan dan interaksi antara anak usia di atas (>10 tahun) dan usia di bawah (<10 tahun) dan kombinasi gerak A dan B (lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif) dalam permainan bocce terhadap peningkatan pola gerak dasar anak tunagrahita ringan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen desain faktorial 2 x 2. Populasi sebanyak 60 anak tunagrahita ringan yang kemudian dilakukan pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sebanyak 28 anak tunagrahita ringan didapat dan dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan kelompok usia di atas di atas (>10 tahun) dan usia di bawah (<10 tahun) dan berdasarkan latihan kombinasi gerak A dan B (lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif), penilaian peningkatan pola gerak dasar (lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif) menggunakan test of gross motor development (TGMD) 2nd edition. Penelitian diawali pretest, lalu pemberian latihan selama 12 pertemuan, dan posttest. Teknik analisis data menggunakan teknik ANAVA dua jalur dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pengaruh kombinasi gerak A dan B dalam permainan bocce terhadap peningkatan pola gerak lokomotor (Sig 0,007 < 0,05), nonlokomotor (Sig 0,007 < 0,05) dan manipulatif (Sig 0,007 < 0,05, kemudian terdapat pengaruh untuk usia terhadap peningkatan pola gerak lokomotor terdapat pengaruh (Sig 0,000 < 0,05), nonlokomotor (Sig. 0,008 < 0,05) dan manipulatif ((Sig. 0,000 < 0,05), selanjutnya terdapat pengaruh interaksi usia dan kombinasi gerak terhadap peningkatan pola gerak dasar lokomotor (Sig 0,009 < 0,05), nonlokomotor (Sig. 0,009 < 0,05) dan manipulatif (Sig. 0,008 < 0,05). Kombinasi gerak A dan B dalam permainan bocce berdasarkan kelompok usia tepat untuk anak tunagrihata ringan, peningkatan pola gerak lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif dalam permainan bocce tepat untuk anak tunagrahita ringan. Berdasarkan kelompok usia terdapat kelompok usia atas (>10 tahun) lebih baik peningkatan pola gerak dasarnya dibandingan kelompok usia di bawah (<10 tahun).

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Sumaryanti, M.S.
Uncontrolled Keywords: tunagrahita ringan, kombinasi gerak A dan gerak B, permainan Bocce, kelompok usia, peningkatan pola gerak lokomotor, nonlokomotor, manipulatif.
Subjects: Olahraga
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Perpustakaan FIK
Date Deposited: 18 Jan 2024 03:37
Last Modified: 18 Jan 2024 03:37
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/80228

Actions (login required)

View Item View Item