PROSES PELATIHAN DRAFTER DI KEJURUAN TEKNIK MANUFAKTUR BALAI LATIHAN KERJA SIDOARJO

NUGROHO, MUHAMMAD IKHZA HELMY (2022) PROSES PELATIHAN DRAFTER DI KEJURUAN TEKNIK MANUFAKTUR BALAI LATIHAN KERJA SIDOARJO. S2 thesis, Fakultas Ilmu Pendidikan.

Text muhammad ikhza helmy nugroho_19707251028.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB)

Abstract

Penelitian ini berfokus mendeskripsikan proses pelatihan drafter di kejuruan teknik manufaktur Balai Latihan Kerja Sidoarjo, yang meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelatihan, data terkait proses pelatihan didapat dari informasi yang diberikan oleh peserta pelatihan, instruktur dan kepala kepelatihan BLK Sidoarjo yang terlibat dalam pelatihan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode studi lapangan dengan subjek penelitian yakni peserta pelatihan dengan jumlah empat orang didukung oleh instruktur sebanyak tiga orang serta dari pihak BLK yaitu kepala bidang kepelatihan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara kepada subjek, observasi tentang pelaksanaan pelatihan drafter dan dokumentasi terkait rencana belajar yang disusun instruktur pelatihan. Untuk keabsahan data dilakukan dengan menggunakan prinsip triangulasi data. Teknik analisis yang digunakan yakni model interaktif. Penelitian ini menghasilkan temuan, sebagai berikut: 1) tahap perencanaan pelatihan, satu komponennya yakni tujuan instruksional pelatihan yakni penjabaran kompetensi yang akan di kuasai oleh peserta pelatihan, tujuan instruksional pelatihan ini menjadi tolak ukur keberhasilan proses pelatihan, perencanaan pelatihan berbentuk rencana belajar, instruktur mengacu pada perkembangan silabus pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, sehingga rencana belajar yang sama akan digunakan untuk setiap periode selama tidak ada perubahan pada silabus, 2) tahap pelaksanaan pelatihan drafter, menerapkan metode pelatihan aktif yang dapat memberikan aktifitas-aktifitas bagi peserta pelatihan. Untuk materi yang bertujuan mengembangkan keterampilan digunakan metode demonstrasi dan simulasi, sedangkan materi yang bertujuan meningkatkan daya pikir dan pengetahuan digunakan metode studi kasus dan diskusi kelompok. Arah komunikasi dalam pelatihan yang terbentuk ialah dua arah. Dalam pelaksanaan pelatihan drafter terdapat faktor yang mempengaruhi pelatihan, yakni motivasi mengikuti pelatihan yang beragam ada yang ingin meningkatkan kompetensi kerja, namun ada juga yang sama sekali tidak berkenaan dengan itu seperti ingin mendapatkan insentif dari pelatihan saja, kemudian terkait kondisi fisik peserta, seperti adanya peserta pelatihan berkebutuhan khusus yang membatasi komunikasi, interaksi dan kerja sama saat pelatihan, 3) tahap evaluasi pelatihan drafter dilaksanakan di akhir periode pelatihan disebut uji kompetensi, evaluasi pelatihan bertujuan untuk mengukur pemahaman peserta pelatihan terhadap materi yang diajarkan dalam mencapai tujuan instruksional pelatihan, dalam evaluasi hasil pelatihan, kognitif, afektif dan psikomotorik menjadi aspek kompetensi yang dinilai, uji kompetensi diselenggarakkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi, evaluasi dilaksanakan dengan teknik tes tertulis untuk mengukur pengetahuan peserta dan tes unjuk kerja untuk mengukur sikap dan keterampilan peserta pelatihan.

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	training, learning, vocational training center
Subjects:	Pendidikan > Teknologi Pendidikan
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Teknologi Pendidikan
Depositing User:	Perpustakaan FIP
Date Deposited:	11 May 2023 04:11
Last Modified:	11 May 2023 04:11
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/77737

Actions (login required)

View Item